Bontotangnga, (Humas Bulukumba) – Pekan Olah Raga dan Seni (PORSENI) MTsN 4 Bulukumba dibuka hari ini, Senin (12/12/22).
Porseni ini merupakan program tahunan OSIM. Meskipun sempat Vakum selama 2 tahun dikarenakan situasi dan kondisi yang tidak memungkinkan karena Covid, Tahun ini semangat membara itu hadir ditengah stakeholder MTsN 4 Bulukumba.
Pembukaan Porseni yang dihadiri oleh Kepala desa Bontotangnga dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Desa, Andi Mallarangang dan Ketua Komite madrasah, Iskandar, sekaligus membakar obor sebagai salah satu tanda dimulainya perhelatan tersebut.
Ketua Panitia, Kasman, menyampaikan bahwa Porseni kali ini mengusung Tema “ Menjunjung tinggi Sportifitas, Solidaritas dan Kreatifitas Untuk Meningkatkan Prestasi Siswa dalam Bidang Olah Raga Dan Seni". Sebanyak 15 Kontingan akan berlaga di Porseni tahun ini, semoga peserta didik kita bermain dengan sportif mengasah bakat dan minat yang selama ini terpendam.
Sebanyak 313 orang peserta dari 15 Kelas yang akan mengikuti lomba dan jenis lomba yang dilombakan ada 12 (dua belas) yaitu : 1. bidang seni ada lima jenis seni diantaranya lomba Devile, Nasyid, Nyanyi solo, Puisi berantai, dan Fashion Show. Lomba Keagamaan tiga diantaranya yaitu, Ceramah, salat berjamaah dan lomba Azan. Dan keempat di bidang olahraga yaitu Volly ball, Tennis meja, futsal dan lari jarak menengah.
Acara dibuka oleh Kepala Madrasah yang diwakili oleh Wakamad Bidang Akademik, Hj Yusrawita dengan mengajak seluruh kontingen dan yang hadir melafazkan surat Al Fatihah.
Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa tujuan diadakannya Porseni ini adalah "selain mengembangkan bakat, minat dan hobby peserta didik juga saatnya untuk berproses menempa bakat minat tersebut untuk mencapai kesuksesan di masa yang akan datang, karena menurutnya " Tidak ada prestasi besar yang akan dicapai tanpa melalui proses yang dimulai dari hal kecil."ujarnya dengan semangat.
“Semoga setiap Kontingen dapat meraih juara di setiap cabang perlombaan dalam Porseni ini, dengan tetap menjaga sikap sportifitas, solidaritas dan kreatifitas sesuai dengan tema yang diusung oleh panitia.“ tambahnya di akhir sambutannya. (ASM/ARd)