Pengawas Bagi Ilmu Effective Teaching Hingga HOT Saat Supervisi

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Borongganjeng, (MA PP. Nurul Falah) - Selasa (17/10/2017), Tim Supervisi Administrasi Pembelajaran, mendatangi MA PP. Nurul Falah Borongganjeng, untuk melakukan Monitoring dan Evaluasi kepada tenaga pendidik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat sistem pendidikan yang diterapkan, yang semuanya terancang dalam perangkat pembelajaran.

Bertempat di Kantor MA PP. Nurul Falah, Tim Supervisi yang diisi oleh empat orang pengawas Kementerian Agama Kabupaten Bulukumba, melaksanakan supervisi dengan membagi guru pada empat kelompok, kemudian dimonitoring dan dievaluasi. Cara ini dilakukan agar supevisi berjalan efektif dan maksimal. Beberapa pengawas menekankan pentingnya efektifitas dalam mengajar.

Ridwan, S.Pd, M.Pd, salah seorang pengawas dari Tim Supervisi, menjelaskan bahwa perangkat pembelajaran itu bukan sekedar kewajiban administratif, tetapi juga diterapkan dengan baik, agar pembelajaran berjalan efektif.

"Kelengkapan perangkat pembelajaran memang merupakan keharusan. Agar lebih mudah melengkapinya aktiflah di MGMP, disitu kita akan jelaskan semuanya," jelas Ridwan.

Menurut Ridwan, Di dalam pembelajaran dikenal istilah Effective Teaching, yaitu pemanfaatan segala waktu yang tersedia untuk mennyampaikan segala materi pembelajaran dengan baik. "Perangkat ini kan adalah rancangan pembelajaran! Di dalamnya terdapat materi yang dibagi berdasarkan waktunya masing-masing. Jadi dengan menerapkannya secara maksimal, otomatis tercipta efektivitas mengajar," tambah Ridwan.

Pada sesi lain, Pengawas lainnya Nurlaela, S.Ag, M.Pd.I, menyampaikan pentingnya meningkatkan kreatifitas siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikirnya. Ia menjelaskan bahwa siswa harus sering dilatih untuk berimprovisasi pada setiap materi.

"Metode yang bisa kita gunakan adalah HOT, yaitu "Higher Order Thinking", di mana siswa bisa mengembangkan cara berpikirnya ke arah yang positif dalam memahami setiap materi yang disampaikan," terang Nurlaela.

Dengan menggunakan metode HOT ini, penyampaian materi diharapkan memudahkan guru dalam melaksanakan pembelajaran ketika siswa memahami pelajaran dengan metode HOT.

Pada kegiatan Supervisi ini, seluruh pengawas kompak menyerukan pentingnya kelengkapan perangkat pembelajaran yang bukan sekedar administrasi belaka, tapi menerapkan perencanaan dan administrasi pembelajaran tersebut dengan maksimal.

Secara keseluruhan, acara berjalan dengan lancar, khidmat dan penuh kekeluargaan. Hal ini ditandai dengan suasana kekeluargaan di antara guru dan pengawas. Di akhir acara, para pengawas dan guru-guru berfoto bersama untuk keperluan dokumentasi. (yh/arf)


Daerah LAINNYA