Parepare, (Humas Parepare) – Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SMA/SMK/SLB Parepare bekerja sama Panitia Expo dan Milad SMKN 1 Parepare menggelar lomba dalam ajang Pekan Keterampilan dan Seni Pendidikan Agama Islam (Pentas PAI) tingkat Kota Parepare di SMK Negeri 1 Parepare, Selasa 27 September 2022.
Pelaksanaan Pentas PAI kali ini berlangsung dengan meriah dan berbeda dari pelaksanaan Pentas PAI pada umumnya karena dilaksanakan di lokasi Expo dan Milad SMKN 1 Parepare.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Hj. Erna Taufan, Ketua Dekranasda Kota Parepare yang juga Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Parepare dan Pembina AGPAII Kota Parepare. Dalam sambutannya, ia berharap kegiatan Pentas PAI ini ditindaklanjuti dengan kerja sama dengan Majelis Anak Saleh (MAS) Kota Parepare.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Pengawas PAI SMP/SMA/SMK/SLB, Muhammad Nasir; Analis Pengembangan Karir Pendidik/Tenaga Kependidikan Seksi PAI Kemenag Kota Parepare, Muhammad Jawwad dan Guru PAI SMA/SMK se Kota Parepare bersama siswa-siswi SMA/SMK peserta lomba Pentas PAI.
Kepala SMKN 1 Parepare, Anwar Nur dalam sambutannya melaporkan tentang pelaksanaan pameran (Expo SMKN 1) yang dilaksanakan oleh keluarga besar SMKN 1 Parepare dengan mengusung tema ‘SMKN 1 Parepare Pencetak Wirausaha’.
“Kegiatan ini rencananya kami gelar selama tiga hari pada tanggal 27 s.d. 29 September 2022 di SMKN 1 Parepare, karena itu kami mengundang Bapak Wali Kota Parepare untuk hadir memberikan sambutan pada acara puncak tanggal 29 September nanti,”ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, jika penyelenggaraan kegiatan ini sukses dan dianggap lolos kualifikasi, maka SMKN 1 Parepare bisa dijadikan Sentra Sekolah Digital di Sulsel.
Terkait Pentas PAI, Ketua MGMP PAI SMA/SMK/SLB Parepare, Muhammad Jufri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Pentas PAI kali ini menampilkan lomba pidato yang mengangkat tema moderasi beragama.
“Pentas PAI Tingkat SMA/SMK kali ini memperlombakan pidato dengan tema-tema moderasi beragama agar peserta didik mengetahui betapa pentingnya moderasi beragama sekarang ini sebagai perekat dan menumbuhkan rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesai (NKRI) agar tetap menjadi generasi wasatiyah. Begitu pula dengan lomba Tilawatil Qur'an bertujuan untuk mengajak peserta didik mencintai Alquran dengan membiasakan literasi Alquran dalam kehidupan sehari-hari baik di rumah maupun di sekolah,”ungkapnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, pelaksanaan lomba ini bertujuan untuk melakukan seleksi sebagai persiapan ke Pentas PAI tingkat Provinsi sehingga dapat menumbuhkembangkan pembentukan sikap, mental, sportivitas, kejujuran, dan ukuwah Islamiyah antar sesama siswa, sekaligus dapat digunakan sebagai tolok ukur untuk mengetahui kompetensi dan prestasi peserta didik di bidang Pendidikan Agama Islam.
Sementara itu, Pengawas PAI SMP/SMA/SMK/SLB, Muhammad Nasir berharap pelaksanaan Pentas PAI ini dapat menghasilkan peserta terbaik yang akan bertanding di tingkat provinsi.
Di akhir kegiatan pembukaan, Komunitas Siswa Pencinta Musala menampilkan senam salawat dan penampilan tari kreasi empat etnis dari Sanggar Seni Simetri bimbingan ekstrakulikuler SMKN 1 Parepare.(Jawwad/Wn)