Penyelenggara Hindu Kemenag Kab. Luwu Timur Gelar Dialog Pinandita

Penyelenggara Hindu Kemenag Kab. Luwu Timur Gelar Dialog Pinandita

Pembimas Hindu Kantor Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Luwu Timur, Penyelenggara Hindu.

Tomoni Timur (Humas Lutim)---Dalam rangka peningkatan wawasan dan kualitas kemampuan Pinandita. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur, H. Muhammad Yunus melalui Penyelenggara Hindu, Shantika  menggelar kegiatan dialog Pinandita yang diselenggarakan di Sekretariat PHDI diikuti 30 Peserta. Minggu, 15 Oktober 2023.

Pinandita berasal dari kata “Pandita” yang mendapatkan sisipan "in". Dilansir dari situs web PHDI, Pinandita artinya orang yang dipersiapkan untuk menjadi Pandita.

Kata "Pandita", yang berasal dari bahasa sanskerta, bisa diterjemahkan menjadi pendeta atau brahmana. Maka, Pandita disandangkan kepada seseorang yang berpengetahuan dan berkemampuan ihwal ilmu pengetahuan suci Veda dan bersifat arif bijaksana.

Pinandita atau disebut juga pemangku merupakan rohaniawan atau orang suci Umat Hindu yang telah melewati tahap penyucian dan memiliki wewenang untuk memimpin upacara agama.

Shantika menjelaskan bahwa salah satu tujuan pelaksanaan dialog Pinandita ini adalah agar para Pinandita/Pemangku dapat memahami tuntunan dasar pelaksanaan Yadya. Yadya merupakan salah satu dari tiga kerangka dasar ajaran Agama Hindu. Shantika juga berharap agar seluruh Pinandita yang ada di Kabupaten Luwu Timur masuk dalam program BPJS Ketenagakerjaan sehingga dalam pelaksanaan tugasnya merasa nyaman karena sudah mendapatkan jaminan sosial.

Pembimas Hindu yang diwakili oleh I Ketut Mundra, S. Ag membuka kegiatan ini secara resmi yang kemudian ditutup oleh H. Muhammad Yunus didampingi oleh Shantika.

Pembimas Hindu Kantor Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pinandita memahami sesana pinandita dalam pelayanan kepada umat.

H. Muhammad Yunus dalam arahan dan sambutannya menyampaikan peran penting Pinandita memahami kebutuhan Umat dalam memberikan pelayanan kepada Umat Hindu.

"Dengan adanya dialog ini, kita semua berharap kegiatan ini menjadi  wadah untuk umat Hindu menyampaikan permasalahan dan menambah wawasan untuk kemajuan dan perkembangan umat Hindu".

Ida Pandita Mpu Parama Ananda sebagai narasumber pada kegiatan dialog pinandita dengan materi Tuntutan Dasar Pelaksanaan Upacara Yadnya.


Daerah LAINNYA