Bontotiro (Humas Bulukumba) - Pada Rabu malam, tanggal 11 Oktober 2023, Penyuluh Agama Islam dari Kementerian Agama (Kemenag) Bulukumba, Abd. Halim Amsur, mengambil kesempatan untuk mensosialisasikan program pemerintah terkait "Masjid Ramah Anak" di Desa Bontomarannu, Kecamatan Bonto Tiro, Kabupaten Bulukumba.

Halim Amsur menjelaskan bahwa program "Masjid Ramah Anak" bertujuan untuk menciptakan lingkungan masjid yang menyenangkan bagi anak-anak, sehingga mereka merasa betah dan senang berada di masjid. Menurutnya, penting sekali agar anak-anak merasa nyaman di masjid, karena hal ini akan membantu mereka menjadi generasi muda yang memiliki keterkaitan emosional yang kuat dengan masjid.

"Penting sekali membuat anak betah di masjid, agar mereka kelak bisa menjadi generasi muda yang hatinya akan terpaut dengan masjid," jelasnya.

Lebih lanjut, perintis Pondok Pesantren Al Insyirah Bontobahari ini menyatakan, "Anak-anak adalah dunianya bermain, dan sebagai orang dewasa, tugas kita adalah mengawasi mereka ketika mereka bermain di masjid. Namun, kita harus melakukannya tanpa marah-marah, sehingga anak-anak tidak melihat masjid sebagai tempat yang menakutkan."

Sosialisasi program "Masjid Ramah Anak" ini dilakukan oleh Halim Amsur dalam momen takziyahnya atas berpulangnya ke Rahmatullah Alm. Puang Ahmad bin Pabarui, seorang tokoh kharismatik di Bontomarannu.

Pada acara tersebut, turut hadir Kepala Desa Bontomarannu beserta ketua Tim Penggerak PKK, ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) beserta anggotanya, Imam Desa, dan Penyuluh Agama Ustaz Fadli Anshari. Keberadaan mereka dalam acara ini menunjukkan komitmen dan dukungan terhadap upaya menciptakan masjid yang ramah bagi anak-anak di wilayah tersebut.

Sosialisasi program "Masjid Ramah Anak" ini diharapkan dapat mendorong pengembangan masjid sebagai pusat pendidikan agama yang inklusif dan melayani kebutuhan seluruh lapisan masyarakat, termasuk anak-anak, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan cinta kepada agama dan masjid. (HLM/Ady)