Pelatihan

Penyuluh Agama Islam Non PNS Sibulue Ikuti TOT Kurikulum TK/TPA Tahun 2020

PAIN PNS Sibulue Ikuti TOT Kurikulum 2022, Aula Mini Masjid Al Markaz Al Ma'arif

Watampone, (Humas Bone) – Dewan Pengurus Daerah (DPD) LPPTKA-BKPRMI Training of Tutor (TOT) Kurikulum TK/TPA LPPTKA-BKPRMI  Tahun 2020 di Aula Mini Al Markaz Al Ma’arif pada Sabtu (02/07/2022). Para peserta adalah Ketua Umum DPK, Sekretaris Umum DPK, Bendahara Umum DPK, dan Koordinator LPPTKA Kecamatan Se-Kabupaten Bone.

Hari itu juga para Pengurus DPK Sibulue yang didominasi oleh Penyuluh Agama Islam  Non PNS Kecamatan Sibulue yakni Mariani, Harlina, Andi Suryani, dan Mardiana juga turut hadir. Mereka terlihat kompak dalam balutan kemeja dan rok serba putih dengan hijab biru mengikuti warna kebesaran LPPTKA-BKPRMI. Mereka nampak bersyukur bisa bergabung dengan para pencinta Al Quran dari berbagai kecamatan yang dipastikan hampir hadir lengkap semua.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPW BKPRMI Provinsi Sulawesi Selatan sekaligus salah satu juru MTQ Ke 32 Sulsel yang baru saja digelar, Hasid Hasad Palogai. Adapun pemateri Penerapan Kurikulum baru tersebut adalah Direktur Daerah  LPPTKA BKPRMI Provinsi Sulawesi Selatan, Yusuf Sewang.

Kegiatan diawali dengan absensi peserta oleh Direktur Daerah BKPRMI Kab. Bone, Hasbullah, dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ketua Umum DPD BKPRMI Kab. Bone, Muh. Amin. Dia mengapresiasi kehadiran para pengurus DPK. Para Penyuluh yang hadir pada hari itu merasa sangat beruntung karena Hasid memotivasi mereka agar bersemangat mengurus BKPRMI di Kecamatan. Disampaikannya bahwa Siapa yang mengurus agama Allah maka Allah Akan jamin dunianya termasuk rezekinya, jangan sekali-kali pernah gentar menjadi pengajar Al Quran, gembiralah dengan janji Allah yang jika tidak berbalas di dunia, di akhirat akan didapatkan.

Kegiatan pun akhirnya ditutup pada sore hari setelah pengajaran kurikulum baru tersebut selesai. Di akhir acara disampaikan bahwa semua peserta akan mendapatkan sertifikat TOT. Hari itu para peserta seakan dimanjakan oleh panitia karena semua snack, makanan santap siang, dan sertifikat biayanya ditanggung oleh DPD selaku panitia pelaksana. (Mariani/Ahdi)


Daerah LAINNYA