Alehanuae, Sinjai Utara (Humas Sinjai) – MIN 1 Sinjai terus mengembangkan budaya cinta lingkungan melalui kegiatan yang melibatkan peserta didik dalam merawat kebun madrasah. Pada pagi ini, di bawah arahan Hj.Nursiah, Pembina Kebun Madrasah, para peserta didik dari berbagai kelas bersama-sama membuat bendungan di kebun kelas masing-masing. Setiap kelas di MIN 1 Sinjai memiliki kebun mandiri yang dikelola secara terpisah oleh peserta didik, di mana mereka menanam berbagai sayuran seperti kangkung, kacang panjang, umbi umbian,  sereh dan cabai.

Hj. Nursiah, yang didampingi oleh Rustam dalam mengarahkan kegiatan ini, menyatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta didik akan pentingnya menjaga lingkungan. “Kegiatan ini mendidik anak-anak untuk lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar mereka, terutama dalam menjaga kebun mereka sendiri. Dengan cara ini, mereka tidak hanya belajar teori, tapi juga praktik langsung bagaimana merawat tanaman,” jelas Hj. Nursiah.

Salah satu peserta didik kelas 5, Asyifa juga berbagi pengalamannya. “Saya senang bisa ikut membuat bendungan di kebun kelas kami. Kami belajar banyak hal, mulai dari cara menggali tanah hingga menyusun batok kelapa untuk membuat bendungan kecil. Ini menyenangkan dan kami jadi lebih peduli dengan tanaman yang kami rawat,” ujarnya dengan antusias.

Melalui GEBRAK, diharapkan peserta didik MIN 1 Sinjai semakin aktif dan peduli terhadap lingkungan, serta menjadikan kebun madrasah sebagai laboratorium hidup yang mendukung pembelajaran sehari-hari. (Mi’an/A.Q)