Makassar, (Kemenag Maros) - Memasuki hari ketiga Pentas PAI, beberapa produk unggulan Booth Expo Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam (AGPAI) Maros laris manis dibeli pengunjung (Sabtu, 12/10/19). Produk yang paling laris adalah pigura kupu-kupu, madu dan kayu bajakah. Pigura kupu-kupu adalah kerajinan khas Maros berupa hiasan kupu-kupu yang diawetkan dan dibingkai. Pengawetan dilakukan dengan cara menyuntik atau menyemprot kupu-kupu yang sudah mati dengan formalin kemudian dikeringkan dan disimpan dalam bingkai kayu dengan cara dilem. Petugas jaga Booth Expo AGPAI Maros Hj. Hartati, guru PAI SD 5 Barandasi Maros yang sedang menata display produk mengaku, jika produk pigura kupu-kupu yang sedang dipajang adalah stok kedua, sementara stok pertama sudah habis terjual puluhan paket. Hj. Hartati setiap hari bertugas di booth expo, terkadang pagi sampai sore atau mulai siang sampai malam.
Dibuku tamu pengunjung, tercatat sebanyak 245 tamu yang berkunjung di Booth Maros. Namun menurut keterangan Hj. Hartati, jumlah yang berkunjung itu jauh lebih besar, bisa sampai 2 kali lipat. Alasan Zainab, karena rata-rata yang berkunjung di booth bersama teman atau rombongan, tiga sampai lima orang. Ada yang sendiri atau berdua, bahkan ada juga pengunjung yang tidak sempat registrasi di buku tamu. "Jadi tidak kurang dari 500 pengunjung", ungkap Hj. Hartati. Barang-barang yang terjual di booth ini, sebagian keuntungannya akan disumbangkan untuk AGPAI Maros. "AGPAI sebagai wadah guru agama di sekolah baik PNS maupun honorer harus dihidupkan. Pendanaan swadaya para guru, tidak pernah menerima dana dari luar. Tetapi untuk guru honorer tidak ditarik iuran, hanya guru sertfikasi. Kami tahu beban para guru honorer", ungkap Rijal, guru PAI SD 38 Panaikang, yang juga menjabat sekretaris AGPAI Maros.
Jumlah guru PAI dari Kabupaten Maros yang dilibatkan untuk mendukung suksesnya Pembukaan Pentas PAI dan Expo, AGPAI Maros melibatkan sekitar 150 guru PAI baik PNS maupun Non PNS. Ketua Pokjawas Kemenag Maros Andi Aminuddin bersama dengan Pengawas PAI lainnya senantiasa mendamping para guru, memberi arahan dan memotivasi selama expo berlangsung. Terbukti, pada hari pembukaan sekitar pukul 08.00 wita, Ketua Pokjawas Kemenag Maros Andi Aminuddin sudah berada di lokasi expo memantau booth Maros, bahkan membuka sendiri stand pameran Maros, merapikan dan menata beberapa barang pajangan. AGPAI Maros berharap agar soliditas terus terjaga sehingga berbagai agenda kedepan bisa berjalan. (dlf/arf)
