Tonrongnge (Kemenag Barru) -- Pondok Pesantren DDI Mangkoso menyambut kedatangan peserta studi tiru dari Pondok Pesantren Yasrib Soppeng. Studi tiru ini merupakan kegiatan rutin yang dilakuka n oleh pondok pesantren tersebut yang diikuti oleh sejumlah guru, pembina, serta seluruh santri dan santriwati di tingkatan MTs dan Aliyah. Rabu (13/11/2024)
Jumlah keseluruhan peserta yaitu 190 orang dengan rincian: 66 orang santri putra, 92 orang santri putri, dan 31 orang pembina/guru. Namun, rombongan peserta dibagi ke dalam dua kelompok. Santri putra dan beberapa pembina mengunjungi Kampus 2 Putra Nurul Jihad DDI Mangkoso, sementara santri putri dan beberapa pembina yang lain mengunjungi Kampus 3 Putri Bululampang DDI Mangkoso.
Kunjungan ke Pondok Pesantren DDI Mangkoso bukanlan merupakan tempat satu-satunya yang dikunjungi oleh Pondok Pesantren Yasrib. Melainkan ada beberapa pondok lain yang akan dikunjungi, seperti Pondok Pesantren Rahmatul Asri, Pondok Pesantren As’adiyah, dan Pondok Pesantren Junaidiyah Biru.
Adapun maksud dan tujuan diadakannya studi tiru tersebut untuk mempererat tali silaturahmi antar kedua pondok.
“Sebagai sarana pencerahan, memperdalam ilmu, dan memperluas wawasan. Selain itu, beberapa pondok pesantren di Sulawesi Selatan memiliki ciri dan karakteristik masing-masing dan kelebihan dibanding pondok lain”, tutur Ketua Rombongan Putra, Drs. Muhammad Hilmi, M.Pd.
Rombongan Putra disambut oleh Sekretaris Pondok Pesantren DDI Mangkoso selaku mewakili Pimpinan Pondok, beberapa pembina kampus 2, santri IKSADAS (Ikatan Santri Asal Daerah Soppeng), serta anggota OSKD (Organisasi Santri Kampus Dua).
Di dalam sambutan Sekretaris Pondok, beliau mengatakan bahwasanya kunjungan Pondok Pesantren Yasrib bukanlah sedang menerima tamu. Melainkan sedang menyambut saudara sepupu, dikarenakan adanya hubungan kekerabatan yang sangat erat antara AG.H Abdduram Ambo Dalle selaku pendiri Pondok Pesantren DDI Mangkoso dengan AG.H. Daud Ismail selaku pendiri Pondok Pesantren Yasrib Soppeng.
“Kedantangan Yasrib di Mangkoso ini, sebenarnya bukanlah sebagai tamu. Melainkan kedantan saudara yang sedang menjenguk saudaranya”, ujar Sekretaris Pondok Pesantren DDI Mangkoso, Ahmad Rasyid, M.Pd.
Kegiatan Studi Tiru ini diisi dengan pemutaran video profil Pondok Pesantren DDI Mangkoso, dialog interaktif, dan diakhiri dengan foto bersama. Setelah berkunjung, rombongan menyempatkan berziarah di makam AGH. Ambo Dalle di Mangkoso. (Zy)