Makassar, (Humas Bone) Kontingen Bone raih tiga emas pada Pekan Olah Raga dan Seni antar Santri Diniyah Takmiliyah (PORSADIN) III Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dilaksanakan di MAN 2 Model Makassar pada tanggal, 05 s.d 06 Agustus 2017.

Kontingen PORSADIN Bone dengan jumlah peserta 14 orang yang masing-masing dari santri Diniyah Takmiliyah (DTA) As’Adiyah 06 Tanah Tengah Bengo, DTA Miftahul Iman Boarenge, DTA As’Adiyah 13 Mattirowalie, DTA As’Adiyah 03 Cenrana, DTA As’Adiyah 37 Pallae dan DTA As’Adiyah 134 Mattirowalie.

Ke 14 santri mengikuti kompetisi dengan cabang lomba Puisi Islami, Pidato Bahasa Arab, Cerdas Cermat Qur’an, Pidato Bahasa Indonesia, Kaligrafi dan Atletik. Alhasil, Kontingen Bone raih tiga emas dan tiga perak. Atas kesuksesan tersebut, Kontingen  Bone dinobatkan sebagai juara Umum II PORSADIN III Tingkat Prov. Sulawesi Selatan.

Berikut peserta juara I

1. Nur Fadli dari DTA As’Adiyah 13 Mattirowalie, Juara I Pidato Bahasa Arab
2. Rifka Suhadi Khalid dari DTA As’Adiyah 03 Cenrana, Juara I Kaligrafi
3. Mu’Adzdzatul Afifah dari DTA Miftahul Iman Boarenge, Juara I Puisi Islami

Peserta juara II

1. Adelia dari DTA As’Adiyah 13 Mattirowalie, Juara II Pidato Bahasa Arab
2. Aprilia Maulidin dari DTA DTA As’Adiyah 03 Cenrana, Juara II Kaligrafi
3. Khalisatun Nada dari DTA As’Adiyah 37 Pallae, Juara II Murhottal Wal Imla’

Santri yang mendapatkan medali emas, akan mengikuti PORSADIN Tingkat Nasional mewakili Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan di Pasuruan Provinsi Jawa Timur pada tanggal, 10 s.d 11 November 2017.

Sementara Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kemenag Kabupaten Bone H. Nur Alamsyah, SE saat dikonfirmasi diruang kerjanya mengatakan sebenarnya saya terkejut mendengar hasil keputusan kalau Kontingen Bone dapat medali emas dan juara Umum II. Sebelumnya saya tidak terlalu berharap akan juara Umum II, ternyata ya Alhamdulillah santri kami memperlihatkan kemampuannya. katanya

Lanjut, untuk saat ini kami tengah mempersiapkan diri untuk meraih kembali juara PORSADIN Tingkat Nasional. Utamanya memberikan kembali motifasi kepada santri untuk selalu belajar, mengasah kembali Ilmunya. Lewat PORSADIN ini, semoga kita bisa mengangkat nama daerah kita Sulawesi Selatan umumnya dan Kabupaten Bone khususnya. (ah/arf)