Belopa (Inmas Luwu), Untuk memeriahkan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama ke 73, maka pada hari ini senin, tanggal 10 Desember 2018 bertempat di lapangan tennis indoor Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu dilaksanakan pembukaan PORSENI antar Madrasah, RA dan Pegawai. Pembukaan Porseni tersebut dihadiri oleh para pejabat lingkup Kementerian Agama Kab. Luwu, guru dan siswa,
Hari Amal Bakti Kementerian Agama yang diperingati tanggal 3 Januari setiap tahunnya menjadi moment penting bagi setiap warga Kementerian Agama. untuk melakukan evaluasi dan introspeksi dalam rangka meningkatkan kinerja sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa dan negara sekaligus pelayanan bagi masyarakat. Hal ini sesuai dengan Lima Budaya Kerja Kementerian Agama yaitu Integritas, Profesionalitas, Inovasi, Tanggung jawab dan Keteladanan.
Porseni ini diharapkan dapat memperteguh komitmen dan meningkatkan keikhlasan, profesionalitas, dan integritas seluruh jajaran Kementerian Agama dalam mewujudkan visi dan mengemban misi Kementerian Agama. Kementerian Agama Kabupaten Luwu yang akan melaksanakan kegiatan Porseni dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Amal Bakti (HAB) tersebut dengan mempertandingkan dan memperlombakan beberapa cabang olahraga dan cabang lomba seperti tennis lapangan, tenis meja, bulu tangkis, volley ball, sepak takrow baik itu antar pegawai/guru maupun antar peserta didik, adapun cabang lomba yang dilombakan antar siswa seperti, lomba qasidah modern dan klasik, lomba pidato bahasa Inggris dan bahasa Indonesia, hapalan surat pendek dan tilawah, pertandingan dan lomba tersebut bukan hanya dinikmati dan diikuti oleh pegawai, guru dan peserta didik saja akan tetapi juga dinikmati dan dirasakan oleh para santri dari Raudhatul Atfal,
Sebelum membuka Porseni Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Drs. H. Jufri, MA dalam sambutannya mengharapkan agar para atlit, wasit dan juri tetap menjaga komitmen bekerja dan bertanding secara adil, jujur dan sportif yang perlu kita tampilkan bukan hanya memburu juara dan kemenangan, yang tidak kalah pentingnya adalah menjadikan ajang silaturrahim diantara kita, kita merasa senang, merasa syukur dengan adanya Kementerian Agama yang menjadi keluarga besar khususnya di Kabupaten Luwu. (aLiL)