PROSES KALIBRASI ARAH KIBLAT DI DESA TOMBANG

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Walenrang (Inmas Luwu), Kementerian Agama Kabupaten Luwu melalui Penyelenggara Syariah melakukan prosesi Kalibrasi Arah Kiblat di Masjid As Syafah Desa Tombang Kecamatan Walenrang Kabupaten Luwu, Penyelenggara Syariah Kemenag Kab. Luwu, H. Mikail didampingi oleh Kepala KUA, Rusdin, Penyuluh Agama Islam, disaksikan oleh Imam Desa dan para Pengurus Masjid Kec. Walenrang. Melakukan kalibrasi pada hari sabtu tanggal 1 Februari 2019

Kalibrasi arah kiblat ini dilakukan semata-mata sebagai bentuk perhatian dan kepedulian terhadap aspek peribadatan umat Islam menyadari bahwa cakrawala fiqih Islam teramat luas. Diakuinya, banyak ijtihad-ijtihad fiqhiyah yang berbeda antara satu dengan yang lainnya, termasuk yang berhubungan dengan arah kiblat. "Oleh sebab itu, status data-data yang dihasilkan dari metode dan peralatan yang dijadikan instrumen pengukuran modern mesti dipahami sebagai bentuk upaya ijtihadiyah yang bersifat zhanni, yang tentunya sejajar dengan ijtihad-ijtihad ulama terdahulu dalam menentukan arah kiblat.

Masih banyak masyarakat yang tidak memahami arah kiblat dan penentuan arah kiblat suatu bangunan rumah ibadah. Hal ini, karena mereka masih mengandalkan pekerja bangunan (tukang). Akibatnya, patokan arah kiblat masih mengarah ke barat, tidak memahami berapa derajat sebenarnya dari arah utara atau. Dengan kata lain, masih sekitar tuju puluh persen kesalahan persis kearah barat.

Kegiatan ini dirasa penting, karena hampir semua masjid di Kabupaten Luwu belum tersertifikasi pemutakhiran kalibrasi arah kiblat  dan Alhamdulillah kesadaran masyarakat/Takmir Masjid dalam persoalan arah kiblat semakin tinggi. Dibuktikan bahwa diawal tahun 2019  bulan januari ada enam wilayah Kecamatan di Kab. Luwu telah bermohon Ke Kementerian Agama  Baik itu Pengukuran Pembangunan Masjid baru maupun tentang Kalibrasi arah kiblat Masjid lama. (LiL)


Daerah LAINNYA