Rapat kerja LPTQ Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2018

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Malili, (Humas Palopo) - LPTQ Provinsi Sulawesi Selatan melakukan rapat kerja, rabu, (04/04/18) di ruang banggar DPRD kabupaten Luwu timur, bertindak sebagai pimpinan rapat Drs.H.Rappe, M.Pd,  kabid penais kanwil kemenag sulsel 

Rapat yang di gelar di hadapan pengurus LPTQ dari 24 kabupaten/kota, membahas bebeberapa permasalahan yang sangat perlu menjadi perhatian serius, terhadap pembinaan dan pengembangan dalam persiapan STQ dan MTQ kedepan, serta bagaimana merealisasikan anggaran untuk menunjang kegiatan tersebut.

Menurut ketua LPTQ kabupaten Lutim yang juga sebagai ketua DPRD  Amran Syam,SH, bahwa perlu adanya keberpihakan pemerintah kepada  LPTQ, karena ini menyangkut kegiatan keagamaan dan juga bagaimana LPTQ dapat mengambil peranannya terhadap pembinaan ke level terbawah, dalam rangka penjaringan calon - calon peserta STQ dan MTQ melalui musabaqah tingkat desa,kelurahan,kecamatan dan kabupaten, hal ini di lakukan agar pesrta STQ dan MTQ nantinya berkualitas dan tumbuh calon - calon yang baru, dan mampu bersaing di tingkat nasional nantinya.

Hal ini pun diamini oleh koordinator dewan hakim LPTQ ,Prov. Sul sel K.H.Yunus Samad yang juga berterima kasih atas komitmen ketua DPRD kab.Lutim atas terselenggaranya MTQ di kota Malili ,beliau menambahkan perlu adanya revew bagaimana hasil dari STQ dan MTQ harus ada peningkatan yang di capai dalam berbagai segi dan sejauh mana pengelolahan / ketersediaan anggaran LPTQ mampu mengakomodir hal tersebut.

Rapat tersebut juga membicarakan tentang pentingnya sinergisitas antara Kemenag, Kesra dan LPTQ itu sendiri, sehingga tujuan bukan hanya bagaimana penyelenggaraan STQ dan MTQ, namun perlunya pebinaan dari awal dan kebawah, secara berkesinambungan yang dapat menumbuhkan keinginan masyarakat membaca, menghafal serta mengimplementasikan Al-quran, serta menghidupkan LPTQ sesuai fungsinya dengan target prestasi nasional.

Dalam rapat tersebut ikut angkat bicara Kakan Kemenag kota Palopo Drs.H.Usman,M.Ag, yang dalam kesempatannya memberi masukan merekomendasikan ketua LPTQ berasal dari ketua DPRD masing - masing kabupaten/kota, agar ada perhatian yang lebih terhadap realisasi anggaran LPTQ supaya tujuan kegiatan pembinaan pengembangan mulai dari tingkat desa sampai nasional dapat terakomodir dengan baik.

Di akhir penghujung rapat pimpinan rapat  Drs.H.Rappe M.Pd membahas tempat pelaksanaan STQ 2019 dan MTQ 2020, dan dengan kesepakatan bersama berhasil mendapatkan kandidat tuan rumah pelaksanaan STQ 2019, dengan kandidat dari kab.Bantaeng, Tator torut dan Kab.Bone, sedangkan kandidat untuk tuan rumah pelaksanaan MTQ yakni kab.Soppeng, kab.Pangkep dan kab. Sidrap. Akhir raker tersebut di tutup dengan doa oleh K.H.Suardi ismail. (Rdp/arf)


Daerah LAINNYA