Soppeng, (Inmas Soppeng) – Melalui kegiatan yang dikemas dalam bentuk Rapat Koordinasi dan Safeguarding, Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Soppeng mengumpulkan 30 pengelola dan operator Emis Pontren se Kabupaten Soppeng di Warkop Prima, Senin (30/4/18).
Kasi PD. Pontren H. Fitriadi, S. Ag. M. Ag menjelaskan, kegiatan ini sebagai bentuk evaluasi bersama dan penguatan program yang diharapkan meningkatkan ketersediaan data valid pada Madrasah diniyah taklimiyah, TPA/TPQ, maupun pada Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Soppeng.
“Kita berharap tersedianya data valid yang menjadi dasar pengambilan kebijakan dalam peningkatan dan pengambangan pendidikan diniyah dan pondok pesantren” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng Dr. H. Huzaemah, M. Ag dalam sambutan pembukaannya mengungkapkan pentingnya kehadiran pendidikan diniyah dan pondok pesantren yang outputnya menjadi penyejuk dengan nilai karakter dan akhlakul karimah ditengah-tengah masyarakat.
Oleh karena itu, menurutnya pendidikan diniyah dan pondok pesantren harus mendapatkan perhatian serius dari berbagai pihak dan pengelolaannya sebaiknya dilakukan dengan sistem dan metode yang lebih baik lagi.
Kakan Kemenag pada kesempatan ini juga menyampaikan bahwa pemerintah menetapkan kebijakan berbasis data sehingga diharapkan pendidikan diniyah dan pondok pesantren menghadirkan data riil dan objektif yang tentunya akan menjadi dasar penentuan kebijakan yang berimbas pada peningkatan dan pengembangan pendidikan diniyah dan pondok pesantren itu sendiri.
Huzaemah berharap terjalin komunikasi dan koordinasi yang baik antara semua stakeholder terkait agar pengembangan pendidikan agama dan keagamaan di Soppeng dapat lebih ditingkatkan. (afr/arf)