Malang, 3 November — Para santri Pondok Pesantren DDI Mangkoso kembali menunjukkan keunggulannya dalam bidang Al-Qur’an pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an Siswa Nasional (MTQ-SN) ke-17 yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang (UM). Acara yang berlangsung sejak 31 Oktober hingga 3 November 2024 ini menghadirkan ratusan peserta dari berbagai wilayah, terdiri dari 285 mahasiswa dan 298 siswa, yang berkompetisi dalam berbagai cabang musabaqah. MTQ-SN juga dirangkaikan dengan MTQ-UM (Universitas Malang), sehingga para mahasiswa pun ikut meramaikan ajang ini
Pada ajang ini, tiga santri dari PDF Ulya Pondok Pesantren DDI Mangkoso, yakni Muh. Hasyim Hasanuddin, Hamka, dan Muh. Naufal Ar Rafif, berhasil mengharumkan nama pesantren dengan meraih posisi pertama pada cabang Musabaqah Fahmil Qur'an (MFQ). Selain itu, Nagla Fatinah, santriwati dari MA Putri DDI Mangkoso, turut menyumbangkan prestasi dengan meraih posisi harapan dua pada cabang Musabaqah Hifzil Qur'an (MHQ) 10 Juz.
Kegiatan ini dibuka secara resmi pada Kamis, 31 Oktober 2024, oleh Wakil Rektor III Universitas Negeri Malang, Prof. Dr. Ahmad Munjin Nasih, S.Pd., M.Ag. Dalam sambutannya, Prof. Ahmad menyampaikan harapan agar kegiatan MTQ-SN dapat terus membangun iklim syiar Al-Qur’an di kalangan generasi muda. Ia menambahkan, "Kompetisi ini adalah kesempatan emas bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di UM," dan mengungkapkan bahwa para juara MTQ-SN berpeluang mendapatkan "golden ticket" ke Universitas Negeri Malang melalui jalur beasiswa. (fik)