Borongganjeng (MA. PP. Nurul Falah). Di tengah kondisi pemadaman listrik, pada kamis malam (28/9/2017) santri PP. Nurul Falah tetap semangat belajar bacaan kitab Barazanji meskipun telah melewati berbagai rangkaian pelajaran hampir sehari penuh.
Dengan penerangan seadanya, santri bergiliran membacakan lantunan syair-syair barazanji. Dipandu oleh Ustaz Hasbi, S.Pd.I selaku pembina, santri dengan telitinya membaca kata demi kata dalam barzanji berdasarkan irama dan budaya daerah setempat.
Hasbi menginginkan agar kiranya budaya pembacaan barzanji tetap lestari, meskipun zaman semakin modern. Selain itu, ia juga berharap agat santri semakin termotivasi belajar barzanji yanh juga menjadi harapan orangtua mereka.
"Kita ingin anak-anak muda juga pandai baca barazanji, jangan cuma orangtua, agar budaya barazanji ini tetap Lestari. Apalagi orangtua santri juga kebanyakan mengharapkan anak-anak mereka fasih melantunkan syair-syair barazanji", ungkapnya.
Kegiatan barazanji sendiri rutin dilaksanakan dua kali dalam seminggu, yaitu setiap malam kamis untuk pembelajaran dan dilanjutkan prakteknya pada malam jum'at.
Selain memenuhi tuntutan masyarakat yang seringkali mengadakan acara pembacaan barazanji, pembelajaran barazanji ini juga sengaja diintensifkan agar pelajaran kepesantrenan di PP. Nurul Falah menjadi bervariasi. (yh)