Sudiang (Humas Pangkep), Pelaksanaan Rapat Kerja Wilayah (RAKERWIL) Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2024 dengan tema "Transformasi Kementerian Agama Menuju Indonesia Emas 2045" bertempat di aula Arafah Asrama Haji Makassar secara resmi ditutup oleh Sekretaris Jenderal Kemenag RI, H. Nizar Ali. Sabtu, 24/02/2024.
Kegiatan puncak Rakerwil ini dihadiri oleh Sekjen Kemenag RI, H. Nizar Ali, Ketua Komisi VIII DPR RI, H. Ashabul Kahfi, Plt Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Selatan H. Ali Yafid, para Kepala Bidang dan Pembimas Kanwil Kemenag Sulsel, para Kakan Kemenag Kabupaten/Kota, para Kasubbag TU, para Kepala Seksi dan Penyelenggara, para Kepala KUA serta para Kepala Madrasah se-Sulsel.
"Rakerwil yang direncanakan dilaksanakan dalam waktu 3 hari Alhamdulillah dapat berjalan dengan baik, dengan narasumber yang cukup luar biasa diantaranya Stafsus Menag RI Bidang Toleransi, Terorisme, Radikalisme dan Pesantren Gus Muhammad Nuruzzaman, Staf Ahli Bidang Riset Gus Hasanuddin Ali, Inspektur Jenderal Kementerian Agama RI H. Faisal Ali Hasyim, Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI, Nurudin dan sejumlah pemateri internal Kanwil Kemenag Sulsel". Hal ini disampaikan oleh Plt Kanwil Kemenag Sulsel Ali Yafid dalam laporannya.
Lebih lanjut, Ali Yafid menyampaikan bahwa sebentar kami akan melaksanakan Penandatanganan Pakta Integritas berisi komitmen penyelesaian kinerja kepada seluruh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota se Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya, Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi menyampaikan apresiasinya kepada Kemenag Prov. Sulsel yang selama ini telah menjalin kerjasama yang baik dengan Komisi VIII DPR RI.
Kemudian ada beberapa poin yang menjadi perhatian bersama diantaranya bahwa Forum Rakerwil ini sangat strategis agar dijadikan sebagai pijakan bersama dalam membangun komitmen 7 program prioritas Kementerian Agama yaitu penguatan moderasi beragama, transformasi digital, revitalisasi KUA, kemandirian pesantren, cyber university, indeks kesalahan dan tahun kerukunan.
Ditempat yang sama dalam sambutannya sebelum menutup Rakerwil ini, Sekjen Nizar mengigatkan 7 Program Outlook hasil komitmen bersama pada Rakernas Kemenag RI yang digelar di Kota Semarang pada tanggal 5 – 7 Februari 2024 lalu.
Tujuh Program Outlook tersebut, sebut Nizar adalah Ekosistem Moderasi Beragama yang Ekspansif; Meneguhkan Politik Kebangsaan; Memenangkan Pertarungan Digital; Menyajikan Layanan Keagamaan yang Premium dan Terjangkau; Mengusung Layanan Pendidikan yang Inovatif dan Transformatif; Smart ASN Menjawab Kebutuhan Era Digital; dan Mengoptimalkan Dana Umat untuk Pengentasan dan Pemberdayaan.
“Tujuh program outlook ini menjadi bagian komitmen bersama dari seluruh peserta Rakernas Kemenag di Semarang beberapa waktu yang lalu dan ini wajib untuk dilaksanakan, termasuk oleh peserta Rakerwil Kemenag Sulsel yang hadir di tempat ini,” ujar Nizar mengingatkan.
Nizar juga membeberkan tentang 4 Fokus pelaksanaan rekomendasi hasil Rakernas RI Tahun 2024, yaitu Pelaksanaan Fakta Integritas Komitmen Kinerja, Pelaksanaan Tujuh Program Outlook Kementerian Agama Tahun 2024, Strategi Capaian Sasaran Strategis Kementerian 2024 dan Percepataan Program Reformasi Birokrasi Kementerian Agama 2024.
Selain itu, Nizar juga mengingatkan tentang Reformasi Birokrasi (RB) dan Pembangunan Zona Integritus (ZI) di lingkungan Kementerian Agama sebagai bagian dari upaya untuk mencipatakan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) di tiap – tiap Satker.
Pada penutupan Rakerwil Kemenag Sulsel ini, para Kepala Kantor Kemenag Kab. / Kota menandatangani pakta integritas, berisi komitmen penyelesaian kinerja para pimpinan satuan kerja dengan Plt. Kakanwil Kemenag Sulsel.(AJL)