Shalat Gerhana Matahari di Masjid Agung Belopa

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Belopa (Inmas Luwu),  Sebagai tindak lanjut dari siaran Pers Menteri Agama RI untuk pelaksanaan Shalat Gerhana Matahari (Shalat Kusuf) maka pada hari ini Kamis Tanggal 26 Desember 2019. Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu melaksanakan Shalat Gerhana Matahari yang diikuti oleh para Pejabat dan staf Kementerian Agama Kabupaten Luwu bersama dengan masyarakat yang beragama Islam di Kabupaten Luwu di Masjid Agung Belopa.

Imam Masjid Agung Belopa Drs. H. Latif Jafar menyatakan, dalam ajaran Islam hukum Salat Kusuf ialah sunnah muakkad, dengan kata lain sangat dianjurkan untuk melakukannya.

Lebih lanjut kata beliau dalam riwayat Asy-Syaikhani disampaikan bahwa sesungguhnya matahari dan bulan itu merupakan dua dari tanda-tanda kekuasaan Allah. Keduanya tidak mengalami gerhana karena kematian seseorang dan tidak juga karena kehidupan seseorang, oleh karena itu jika manusia melihat hal tersebut maka hendaklah berdo’a kepada Allah, bertakbir, shalat dan bersedekah.

Pada kesempatan Pemerintah Kabupaten Luwu membagikan 10 kacamata bagi warga yang ingin melihat fenomena gerhana matahari cincin dari halaman Masjid Agung.

Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gerhana matahari cincin dan gerhana matahari sebagian terjadi mulai pukul 10.34 WIB di Indonesia.

Gerhana Matahari dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia. Puncak gerhana diperkirakan terjadi pada pukul 13.00 dan akan berakhir pada pukul 14.00 WITA. (LiL/wrd)


Daerah LAINNYA