Siswa MAN 2 Kota Parepare Ikuti Bimwin Pranikah Remaja Usia Sekolah 

Siswa MAN 2 Kota Parepare Ikuti Bimwin Pranikah Remaja Usia Sekolah 

Parepare, (Humas Parepare) - Sebanyak 100 siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Parepare memadati aula untuk mengikuti Bimbingan Perkawinan (Bimwin) Pranikah Remaja Usia Sekolah yang dilaksanakan oleh Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kantor Kementerian Agama Kota Parepare.

Hadir di Aula MAN 2 Kota Parepare tersebut untuk membuka kegiatan yang dijadwalkan berlangsung selama 2 hari, yaitu Selasa s.d. Rabu, 23 s.d. 24 Agustus 2022, Kepala Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Muhammad Tonang.

Turut mendampingi, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Abdul Gaffar; Pelaksana Harian Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare dalam hal ini Kepala Subbagian Tata Usaha, Syaiful Mahsan; serta Kepala Seksi Bimas Islam, H. Muhammad Amin Iskandar.

Pada sesi sambutan sebagai rangkaian acara pembukaan, Kepala Subbagian Tata Usaha yang hadir selaku Pelaksana Harian Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Parepare, Syaiful Mahsan memotivasi siswa agar memiliki perencanaan matang yang lebih baik untuk masa depannya.

Masih sesi sambutan, Kepala Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Abdul Gaffar mengingatkan kepada 50 pasang siswa MAN 2 Kota Parepare agar memahami batas usia menikah dan karakteristik dalam memilih pasangan hidup. Ia juga mengimbau agar remaja usia sekolah menghindari pernikahan dini serta lebih mementingkan kelanjutan dan kesuksesan pendidikannya.

Sebelum membuka kegiatan, Kepala Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Muhammad Tonang menyampaikan definisi perkawinan menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, dan beberapa prinsip dalam membangun rumah tangga dengan baik, seperti komitmen suci, cinta dan kasih yang tak bertepi, serta perilaku santun dan beradab.

Setelah pembukaan kegiatan, penyaji materi dari Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Lumpue Parepare, Dewi Sartika menjelaskan tentang kesehatan reproduksi remaja. (Adi)


Daerah LAINNYA