Kalumeme (Humas Bulukumba) – Mata pelajaran Al-Qur’an Hadits menjadi menarik karena merupakan mata pelajaran yang bersentuhan langsung pada pembahasan nilai dan moral kehidupan. Di dalam materi Al-Qur’an Hadits, umumnya dilengkapi dalil kemudian pembelajaran hidup yang bisa dikutip oleh peserta didik.
Sebagai tokoh mimbar dan tenaga pendidik, Ust. Kamaruddin tidak mengalami kesulitan dalam mengkolaborasikan materi pembelajaran dan pengetahuan keagamaan yang ia miliki. Dengan kepiawaian retorikanya, Ust. Kamaruddin seolah menghipnotis peserta didik agar tertarik pada pembahasan yang sedang ia ajarkan.
Saat sedang memberikan materi, Ia terpantau oleh Humas Babul Khaer membahas tentang ciri khas kepemimpinan Khalifah Umar bin Abd. Azis. “Khalifah Umar bin Abd. Azis dikenal sebagai sosok yang adil, jujur, sederhana dan bijaksana. Ia begitu mencintai dan peduli pada nasib rakyatnya. Bahkan ia menyerahkan seluruh harta kekayaannya ke kas negara untuk dibagikan kepada rakyatnya yang membutuhkan,” jelas Ust. Kamaruddin.
Ia juga menambahkan, bahwa Khalifah Umar bin Abd. Azis jauh berbeda dengan pemimpin kebanyakan. Saat mereka mengincar kekuasaan dan kekayaan, Khalifah Umar justru lebih memilih hidup sederhana.
Dengan gaya khasnya, saat Humas Babul Khaer meminta izin untuk berbincang, Ust. Kamaruddin merespon positif dan kembali menambahkan penjelasannya terhadap sosok KhalifahUmar bin Abd Azis, sosok yang sebelumnya ia bahas di dalam kelas. Memang, Ust. Kamaruddin dikenal sebagai sosok yang suka berdakwah dan berdiskusi kepada sesama rekan kerjanya.
Ia pun menambahkan, bahwa Khalifah Umar bin Abd Azis saat diangkat menjadi Khalifah sebenarnya tanpa persetujuan darinya. Ia diserahi amanah langsung oleh rakyat. Karena merasa tidak ada pilihan lain, ia pun dengan berat hati menerima jabatan itu. “Lalu bagaimana dengan kita?,” pertanyaan penutup dari Ust. Kamaruddin yang menjadi bahan renungan. Setelah itu ia kemudian minta izin untuk kembali mengajar di kelas lain. (MY)