Soppeng Daerah Pertama di Sulsel Bentuk Asosiasi Guru PAI

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Soppeng, (Kemenag) -- Ketua DPW Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Ikhsan, S. Pd.I melantik dan mengukuhkan 62 Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) sebagai pengurus DPD AGPAII Kabupaten Soppeng untuk masa bakti 2018-2023.

Pelantikan berlangsung di baruga rumah jabatan Bupati Soppeng Jl. Pengayoman Kecamatan Lalabata, Jumat, 13 April 2018.

Pelantikan DPD AGPAII Kabupaten Soppeng dihadiri Bupati Soppeng H.A. Kaswadi Razak, Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kemenag Sulsel Dr. H. Muhammad Rasbi, Kepala Kantor Kemenag Kab. Soppeng Dr. H. Huzaemah, M. Ag, Kepala Dinas Pendidikan Kab. Soppeng Drs. H. Lukman,M.Si. 

"AGPAII pertama kali dideklarasikan pada tahun 2007 di Jakarta dengan dasar pemikiran perlunya ada sebuah asosiasi yang bisa mengadvokasi dan mewadahi guru PAI mulai dari jenjang TK hingga SMA/SMK dalam rangka merespon perkembangan zaman" ujar Ketua DPW AGPAII Sulsel.

Ikhsan menyebut pembentukan DPD Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Kabupaten Soppeng adalah pelantikan yang pertama dalam kiprah AGPAII Sulawesi Selatan. 

"Hari ini Pemerintah Kabupaten Soppeng dengan guru PAI-nya mencatat sejarah baru dalam kiprah AGPAII Sulawesi Selatan" tuturnya. 

Menurut Ihsan, ada 5 pilar AGPAII yang harus dipegang teguh oleh guru Pendidikan Agama Islam yaitu Berdasarkan Islam Rahmatan Lil Alamin, Komitmen terhadap NKRI, Pelayanan, Koordinasi, dan Silaturahmi.

AGPAII merupakan wadah berkumpulnya pemikiran dan pengalaman dalam meningkatkan kompetensi, membudayakan potensi sebagai usaha membangun mutu proses dan hasil pembelajaran pendidikan agama Islam yang optimal. Kita juga ingin meningkatkan kesejahteraan guru pendidikan agama Islam melalui jalinan silaturahmi antar pengurus dan anggota dalam organisasi profesi AGPAII, pungkasnya.

Kabid PAI Kanwil Kemenag Sulsel Muhammad Rasbi dalam sambutannya berharap AGPAII lahir menjadi penunjang kesejahteraan bagi guru PAI di seluruh Indonesia.

Pesatnya perkembangan teknologi informasi seperti sekarang ini, guru PAI dituntut melaksanakan pengembangan diri guna meningkatkan kompetensi guru yang terdiri atas kompetensi paedagogik, profesional, sosial, maupun kompetensi kepribadian.

Menurutnya, Guru PAI harus mampu memanfaatkan perkembangan teknologi Informasi dalam proses pembelajaran paling tidak dengan menggunakan Laptop dan Infocus (LCD).

Kabid PAI juga mengatakan bahwa guru PAI harus Modis. Dalam hal ini Modis merupakan akronim dari Moderat, Inovatif dan Inspiratif. Pada intinya guru Modis adalah guru PAI yang mampu memberikan pemikiran ajaran agama Islam moderat, mempunyai metode pengajaran baru sesuai perkembangan zaman, serta menjadi inspirasi baik di lingkungan rumah maupun sekolah.

Selain MODIS dalam akronim tadi, Kabid PAIS juga mengharapkan guru PAI tampil dalam makna Modis yang sesungguhnya. Penampilan guru PAI sebaiknya fashionable yang diharapkan  mampu menarik perhatian peserta didik dalam proses belajar mengajar, ujarnya. 

Sementara itu, Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak menganggap bahwa sekarang guru itu sudah sejahtera dengan adanya gaji sertifikasi untuk guru. Tapi sepertinya gaji sertifikasi banyak digunakan bukan untuk peruntukannya, justru dipakai membeli motor, mobil dan lain-lain yang menyebabkan pendidikan tidak berkembang dengan semestinya.

Permaslahan lain yang perlu menjadi perhatian kita bersama adalah Kabupaten Soppeng saat ini kekurangan guru agama dan penyuluh agama karena adanya perubahan regulasi yang disusun oleh pemerintah pusat. 

Penyuluh Agama yang dulunya berjumlah ratusan dipangkas hingga puluhan saja. Jadi wajar jika banyak masyarakat yang mengeluhkan masalah moral. Saya kira ini merupakan pembiaran dan pembodohan terhadap bangsa sendiri.

Mudah-mudahan dengan dibentuknya organisasi AGPAII di Kabupaten soppeng, apalagi ini adalah pelantikan pertama AGPAII di Sulsel diharapkan dapat memberi kontribusi nyata dalam pembangunan bidang pendidikan, salah satunya yakni Indeks Pembangunan Manusia, pungkas Bupati Soppeng. (afr)


Daerah LAINNYA