Parepare, (Humas Parepare) - Kementerian Agama (Kemenag) Kota Parepare melaunching Kampung Moderasi Beragama di Kelurahan Bukit Indah Kecamatan Soreang, Selasa (11/7/2023).

Launching Rintisan Kampung Moderasi Beragama Kantor Kemenag Kota Parepare dihadiri oleh Kepala Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Sulsel, H. Abdul Gaffar; Asisten 1, Hj. Sitti Aminah Amin; Forkopimda, Plh. Kakan Kemenag Parepare, H. La Jami; Kasi Bimas Islam, H. Muh. Amin; Kasi PHU, M. Hasyim Usman; Ketua Baznas Parepare; Kepala KUA se-Kota Parepare; Ketua FKUB; Ketua Pokjaluh; Camat Soreang; Lurah se-Kecamatan Soreang, perwakilan dari Tokoh-Tokoh Agama serta Mahasiswa KKN UNHAS.

Sebelumnya, beberapa titik wilayah yang akan dijadikan Kampung Moderasi Beragama diantaranya Kelurahan Mattirotasi, Sumpang Minangae, dan Kelurahan Bukit Indah. Namun setelah melakukan koordinasi lebih lanjut, Camat Soreang mengusulkan agar Kelurahan Bukit Indah dijadikan lokasi Kampung Moderasi Beragama.

Launching dilaksanakan secara langsung oleh Kepala Bidang Penaiszawa Kanwil Kemenag Sulsel, H. Abdul Gaffar. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa adanya Kampung Moderasi Beragama ini bertujuan agar pemahaman-pemahaman dipandang secara moderat.

"Dengan adanya Kampung Moderasi Beragama ini, penyuluh-penyuluh agama diberikan tugas yang lebih dan bisa berinovasi agar menciptakan suasana yang damai," ucap H. Abdul Gaffar saat memberikan sambutan.

Menurut Mantan Kakan Kemenag Parepare ini, setiap pemeluk agama dipastikan ada beberapa yang memahami agamanya secara ekstrim, maka dari itu dengan adanya hal seperti ini bisa meminimalisir hal-hal yang bisa menimbulkan perpecahan.

Ia berharap warga Kementerian Agama beserta stakeholder dapat melaksanakan tugas kaitannya dengan kampung moderasi beragama ini.

“Kegiatan hari ini adalah merupakan rintisan launching kampung moderasi beragama sesuai dengan peraturan Dirjen Bimas Islam nomor 137 terkait dengan pembentukan kampung moderasi beragama di seluruh Indonesia dan salah satu bentuknya itu adalah bagaimana peran serta Kementerian Agama dan seluruh stakeholder yang ada untuk betul-betul secara  bersama-sama melaksanakan tugas dan tanggung jawab ini  sebagai program prioritas dari Kementerian Agama,”jelasnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan agar KUA setempat, Pokja KMB, serta para Penyuluh Agama memberikan peran yang nyata, penguatan moderasi beragama yang selama ini berjalan dengan baik harus lebih dikuatkan lagi. 

“Hal ini akan berkelanjutan hingga akhir tahun dan akan dievaluasi, ketika ini berhasil akan dilanjutkan ke daerah lain yang membutuhkan hal yang sama karena jangan sampai ada pertikaian-pertikaian hanya karena persoalan dan paham-paham keagamaan yang selalu berbeda,”tandasnya.

Launching Kampung Moderasi Beragama ditandai dengan penabuhan gendang yang dilakukan oleh Asisten Bidang Pemerintahan Kota Parepare bersama Kepala Bidang Penaiszawa yang disaksikan seluruh peserta yang hadir.(Achy/Wn)