Makale, (Humas Tator) ---- Rabu 15/08, Dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan ini Kakan Kemenag Tana Toraja H. Usman Senong, menekankan pentingnya peran humas dalam membangun citra positif dan menjaga kepercayaan publik terhadap lembaga. “Humas harus mampu menjadi jembatan yang menghubungkan institusi dengan masyarakat. Keterampilan dalam menyampaikan informasi secara tepat dan efektif sangatlah krusial, terutama di era digital ini,” ujarnya.
Workshop ini mencakup pelatihan dalam berbagai keterampilan seperti public speaking, manajemen media, pembuatan konten kreatif, dan strategi komunikasi efektif. Kegiatan ini diikuti oleh 27 perwakilan humas dari kantor, Madrasah, dan KUA wilayah kerja Kementerian Agama Tana Toraja
Acara-acara ini bertujuan untuk mempersiapkan tenaga humas agar lebih efektif dalam menyampaikan informasi kepada publik, membangun citra positif, dan mengelola komunikasi internal maupun eksternal organisasi.
Workshop ini mengangkat tema “penulisan berita yang efektif dan informatif dengan memanfaatkan teknologi AI,” dengan fokus utama pada penguatan kemampuan peserta dalam manajemen media, strategi komunikasi digital, serta pembuatan konten kreatif. Materi yang disampaikan meliputi teknik penulisan press release, public speaking, pengelolaan media sosial, dan penggunaan alat analitik untuk mengukur efektivitas komunikasi. Dengan mencapai tujuan-tujuan ini, kehumasan di Kementerian Agama untuk berperan penting dalam mendukung fungsi dan tanggung jawab kementerian serta menjaga hubungan yang harmonis dengan publik.
Mendampingi Kankemenag kepala Subag TU, H. Tamrin Lodo, sangat mengapresisi workshop dan mengahrapkan kegiatan ini dapat menjadikan wadah pembelajaran bagi semua peserta yang hadir di kegiatan ini juga untuk mempelajari dan merumuskan strategi kehumasan yang efektif untuk meningkatkan citra dan reputasi kementerian di mata publik.
Workshop ditutup dengan sesi presentasi dari para peserta, di mana mereka mempraktekkan keterampilan yang telah dipelajari selama kegiatan berlangsung. Kementerian Agama berharap bahwa melalui workshop ini, para praktisi humas akan semakin siap menghadapi dinamika komunikasi yang terus berkembang dan mampu mendukung pencapaian visi dan misi organisasi.
