Tungka, (Inmas Enrekang) - Tim Wasev Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-104 Kabupaten Enrekang tiba di Desa Tungka pada pukul 09.15 watu setempat 13/03/19. Rombongan ini disambut hangat oleh elemen warga Tungka dengan mempersembahkan tari Padduppa kepada Brigjen Djashar Djamil selaku ketua tim. Hadir dikegiatan ini Bupati Enrekang, Unsur Forkopimda, Kakan Kemenag Enrekang dalam hal ini diwakili oleh Kasubbag TU, Pimpinan Cabang BRI Enrekang serta seluruh undangan yang sempat hadir.
Bupati Enrekang mengatakan dalam sambutannya bahwa kegiatan TMMD ini tidak hanya melakukan pekerjaan fisik akan tetapi juga melakukan pembinaan dalam keagamaan sehingga Kementerian Agama memikiki andil dalam hal ini. Selamat datang pak jendral di daerah kami (desa tungka) meskipun sebenarnya pak jendral merupakan asli orang Massenrempulu, Alhandulillah Kabupaten Enrekang tiap tahun mendapat TMMD sehingga Enrekang mendapat apresiasi dari panglima TNI. Saya sanagat salut dengan kerja bapak TNI, Polri Satpo PP karena dengan dana yang kurang kebih 1 M dapat menghasilkan jalan beton, bedah rumah. Selain itu kegiatan TMMD ini dapat meningkatkan SDM wakga Enrekang khusunya di Desa Tungka.
Selanjutnya Muslimin Bando menyampaikan bahwa desa ini sudah mengalami kemajuan dengan tahun sebelumnua karena penghasilan sebelumnya di desa ini kurang memberi harapan akan tetapi saat ini Alhamdulillah penghasilan masyarakat Desa Tungka semain baik dengan adanya jagung kuning. Dengan adanya jagunng kuning yang bisa panen berkali-kali dalam setahun membawa masyarakat didesa ini dapat lebih baik dan lebih maju dibanding tahun sebelumnya. Tentu ini tidak lepas dari kerja keras semua elemen baik pemerintah maupun masyarakat yang selama saling memberi masukan dan support yang baik sehingga apa yang kita nikmati saat ini merupakan bukti kerja keras kita bersama.
Dalam kesempatan berikutnya Brigjen Djashar Djamil menyampaikan dalam sambutannya bahwa adapun maksud dari kedatangan saya ditempat ini karena ditugaskan dari Angkatan Darat dalam rangka melaksanakan perintah Bapak Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa selaku penanggung jawab operasional TMMD guna melihat secara langsung pelaksanaan TMMD di lapangan dan untuk mendapatkan saran serta masukan sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan TMMD akan datang.
Desa dipilih sebagai objek pembangunan karena Desa memiliki peran yang penting dalam pembangunan nasional termasuk didalamnya sebagian besar penduduk Indonesia tinggal di desa-desa merupakan pertahanan terakhir dalam pertahanan negara dalam perkembangannya TMMD menjangkau ke daerah-daerah terpencil dan terpelosok, daerah perbatasan, daerah kumuh, perkotaan maupun daerah daerah yang dilanda bencana alam.
Di dalam pelaksanaan TMMD kali ini, marilah kita bersama-sama bergotong-royong saling membantu untuk mensukseskan pelaksanaan TMMD. Keberhasilan TMMD dapat dimanfaatkan dan dimiliki oleh masyarakat dalam jangka panjang sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat tutupnya. (bob/arf)