Ustadz Kecil Kembali Cerahkan Jemaah Mushalla Kemenag Bantaeng Dengan Pesan-Pesan Bijaknya

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bantaeng, (Inmas Bantaeng) - Kultum 2 kali sepekan di mushalla Al Ikhlas Kantor Kemenag Bantaeng kembali bergulir. Penceramah yang mengisi jadwal Kultum kali ini (Senin, 25/3/19) adalah Ustadz Azis Lallo, S.Ag, penyuluh fungsional KUA Kec. Bantaeng yang biasa digelar Ustadz Kecil.

Dihadapan Kakan Kemenag, Kepala seksi serta seluruh jamaah dhuhur di mushalla Kemenag Bantaeng, ustaz kecil Mengawali kultumnya dengan mengajak kepada para jamaah untuk senantiasa bersyukur kepada Allah SWT dan bersalawat kepada Rasulullah SAW.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Kecil mengingatkan bahwa di dunia ini Allah selalu memberikan tanda pada setiap apa yang akan terjadi, ketika mendung pertanda bahwa akan turun hujan, buah pisang yang sudah menguning pertanda sudah masak. Demikian pula orang yang dicintai oleh Allah ada juga tandanya. Tutur sang ustadz

Diantara sekian banyak tanda orang yang dicintai oleh Allah SWT, Ustadz Kecil mengulas beberapa diantaranya :

  1. Orang yang dibimbing kepada kebaikan,  maksudnya adalah dalam kehidupannya selalu ada jalan menuju kebaikan, hatinya merasa senang jika berbuat baik dan merasa gelisah, khawatir, takut jika dia melakukan kesalahan.
  2. Orang yang dipercepat sanksinya di dunia ini, Rasulullah SAW pernah menjelaskan bahwa pertanda cinta Allah pada hambaNya adalah ketika dipercepat sanksi atas perbuatannya. Sebab siapa yang mendapat sanksi maka dia akan menyadari kesalahan itu sehingga terbuka peluang untuk berbenah, dan tentu di akhirat akan diringankan sanksinya.  Ketika pimpinan atau orangtua serta teman-teman menegur kita itu pertanda mereka cinta kepada kita.
  3. Orang yang diberikan musibah oleh Allah SWT.  Tak ada seorangpun yang diberikan musibah tdk ingat kepada Allah. Disaat sehat terkadang lupa bersyukur, dia akan ingat kepada Allah saat sakit, saat berbahagia lupa bersyukur nanti menderita baru ingat kpd Allah.  Ketika mobilnya bergerak dengan baik lupa bersyukur tapi saat sopir mengerem dengan mendadak baru berteriak LAAILAAHA ILLALLAAHU..  MUHAMMADARRASUULULLAH,  atau SUBHANALLAAAH dan lain sebagainya. (mhd/wrd)

Daerah LAINNYA