Jemaah Haji Kab. Bantaeng Didominasi IRT, Muh. Tonang Imbau Bijak Bermedsos

Bantaeng, HUMAS SULSEL – Dari 204 jemaah Haji asal kabupaten Bantaeng yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui embarkasi Makassar pada musim haji 1445 H / 2024 M, 87 diantaranya adalah Ibu Rumah Tangga (IRT), petani 51 orang, PNS 38 orang, wiraswasta 19 orang, pegawai BUMN / BUMD 2 orang, pensiunan 2 orang, serta 5 orang tanpa keterangan.

Latar belakang pekerjaan atau profesi jemaah haji kab. Bantaeng ini diungkapkan Kepala Kantor Kemenag kab. Bantaeng H. Ahmad Jaelani dalam laporannya pada acara pembukaan bimbingan manasik haji reguler tingkat kabupaten yang digelar di Gedung Balai Kartini Bantaeng, Kamis 18 April 2024.

Dengan melihat jumlah jemaah haji asal Kab. Bantaeng yang diominasi perempuan, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, H. Muh.Tonang dalam arahannya meminta kepada jemaah agar bijak dalam menggunakan media sosial (bermedsos).

“Sekarang adalah era dimana setiap kejadian atau peristiwa bisa tersebar begitu cepat melalui media sosial. Untuk itu saya wanti – wanti agar jemaah bijak dalam  bermedsos,” pintanya.

Hal ini penting, kata Tonang, mengingat informasi yang disebarkan melalui media sosial belum tentu kebenarannya dapat dipertanggunjawabkan, bahkan terkadang menimbulkan keresahan dan kegaduhan di tengah masyarakat.

“Olehnya itu saya minta agar jangan mengupload hal – hal yang diluar kewenangan bapak ibu jemaah sekalian. Tolong berkoordinaslah dengan petugas kloter yang mendampingi,” imbaunya.

Selain menyoal tentang media sosial, mantan Kepala Bidang Urusan Agama Islam ini juga mengingatkan jemaah akan perbedaan kultur atau budaya penduduk Arab Saudi yang jauh berbeda dengan kultur bangsa Indonesia, khususnya Bugis Makassar.

“Penduduk Arab Saudi punya kultur yang sangat jauh berbeda dengan budaya ketimuran kita. Untuk itu tolong jaga sikap dan prilaku selama menjalankan ibadah haji, apalagi kita membawa nama daerah, bangsa dan negara,” ucapnya.

Di akhr penyampaiannya, Tonang tak henti-hentinya mengingatkan jemaah agar senantiasa menjaga kesehatan dan memperhatikan kebugaran fisik sebelum berangkat ke Tanah Suci.

“Ibadah haji itu berat, jagaki kesehatanta, jaga kebugaran fisikta dan tolong bekali dirita dengan pengetahuan keagamaan khususnya tentang ibadah haji agar bisaki mandiri atau tidak selalu bergantung pada petugas yang jumlahnya terbatas,” pungkasnya.

Diinformasikan, kegiatan manasik haji reguler tingkat kab. Bantaeng ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, dengan dihadiri sejumlah pejabat, diantaranya Sekretaris Daerah Kab. Bantaeng H.  Abdul Wahab, Kabag TU Kanwil Kemenag Sulsel H. Ali Yafid, Kabid PHU H. Ikbal Ismail, para Camat se Kab. Bantaeng serta sejumlah kepala seksi dan kepala KUA se kab. Bantaeng. (AB)


Wilayah LAINNYA