HM. Arsyad Acungi Jempol Kepala MAN 1

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Makassar, (Inmas Makassar) - Usai bersilaturrahmi dengan Kepala MTsN 1, Kakan.Kemenag Makassar HM. Arsyad Ambo Tuo, M.Ag. melanjutkan kunjungan kerjanya ke Madrasah Aliyah Negeri 1 yang terletak di jalan Tallasalapang untuk menyaksikan secara langsung aktifitas di madrasah tersebut. 

Kepala Kankemenag disambut secara langsung oleh Kepala MAN 1 Lukman MD., S.Ag., SE, MM. bertepatan dengan suara azan berkumandang. Kedua pejabat tersebut bergegas menuju masjid Maulana Rauf yang terletak di tengah kompleks madrasah.

whatsapp image 2019-01-29 at 17.10.49 (5)

Selepas shalat berjamaah, keduanya pun terlibat perbincangan bersama Wakamad dan tata usaha di ruang kerja kepala madrasah. HM. Arsyad menanyakan rasionalitas antara jumlah siswa dengan sumber daya guru yang ada. Kepala MAN 1 memaparkan "Alhamdulillah, jumlah siswa sampai saat ini sebanyak 1.140 sedangkan jumlah guru sebanyak 80 orang" jawab kepala madrasah yang sebentar lagi menyandang gelar doktor ini. 

HM. Arsyad menyampaikan agar tidak kaku memahami DIPA, dijelaskannya "Kita perlu mengutamakan rasionaslisasi kebutuhan antara jumlah siswa dengan jumlah guru, apabila masih dibutuhkan penambahan guru, sebaiknya diupayakan. Karena bagaimana pun juga Sumber daya manusia sangat dibutuhkan demi efktifnya proses pembelajaran", terangnya.

whatsapp image 2019-01-29 at 17.10.49 (6)

Pada kesempatan ini Lukman DM menceritakan kronologi proses pemilihan wakil kepala madrasah yang dilaksanakan secara demokrasi. "Alhamdulillah Pak, baru-baru ini kami melaksanakan pemilihan Wakamad secara demokrasi, dimana semua guru-guru menentukan pilihannya secara rahasia, dan berdasarkan pilihan mereka secara mufakat diangkatlah empat orang wakamad" jelasnya.

Ia menambahkan, bahwa hasil pemilihan wakamad secara demokrasi tersebut berimplikasi terhadap peningkatan keaktifan guru dalam melaksanakan tugas, selain itu terciptanya komunikasi antar guru yang semakin baik, ucapnya menjelaskan. 

whatsapp image 2019-01-29 at 17.10.51 (6)
Mendengar penjelasan mantan kepala MTsN 2 tersebut, HM. Arsyad Ambo Tuo mengancungkan jempol, "Luar biasa, ini sebuah terobosan baru yang pertama kalinya dilaksanakan oleh madrasah di seluruh Sulawesi, bahkan boleh jadi belum ada madrasah yang melakukan hal serupa di seluruh Indonesia" ucapnya memuji sekaligus mengakhiri percakapan.(Riz/arf)

whatsapp image 2019-01-29 at 17.10.51 (2)whatsapp image 2019-01-30 at 00.02.06


Wilayah LAINNYA