135 JCH Kota Parepare Ikuti Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kota

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Parepare, (Inmas Parepare) – Kantor Kementerian Agama Kota Parepare melalui Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) menggelar Pembukaan Pembimbingan Manasik Haji Tingkat Kota Parepare Tahun 1440 H/2019 M yang diselenggarakan di Aula Kantor Kemenag Parepare, Rabu (12/6/2019).

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Walikota Parepare, H. Pangerang Rahim, Kepala Kantor Kemenag Parepare, H. Abdul Gaffar, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Ketua MUI Kota Parepare, Kepala Dinas Perhubungan, yang mewakili Kepala Dinas Kesehatan, yang mewakili Kepala Dinas Kominfo, Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Parepare, Plt. Kepala Bagian Kesra, para kasi/penyelenggara Kemenag Parepare, para Kepala KUA se-Kota Parepare, pimpinan Bank BSM, BNI dan Bank Muamalat cabang Kota Parepare. Hadir pula Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI) atau ketua kloter 3 yakni H. Syahruddin Sainur, Tim Medis dan Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD).

Kakan Kemenag Parepare, H. Abdul Gaffar mengawali sambutannya dengan melaporkan bahwa jumlah JCH Kota Parepare Tahun 1440 H/2019 M sebanyak 135 orang yang tergabung dalam kloter 3 bersama JCH dari Kabupaten Sinjai dan kota Makassar.

“Sebanyak 135 JCH Kota Parepare yang akan berangkat tahun ini dengan rincian 122 orang yang masuk kuota murni, 4 orang yang masuk kuota tambahan dan 9 orang mutasi masuk dari daerah lain, 1 orang mutasi keluar dan ditambah 1 orang Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD). JCH Kota Parepare akan bergabung bersama JCH dari Kab. Sinjai dan Kota Makassar yang tergabung dalam kloter 3 gelombang pertama”, jelasnya.

“Perlu kita ketahui bahwa baru kali inilah Parepare mendapatkan kloter 3, semua ini berkat kerjasama dan kebersamaan seluruh jamaah, kementerian agama serta pemerintah kota Parepare yang berhasil menyelesaikan lebih awal pengurusan administrasi jamaah seperti pengurusan paspor, pemeriksaan kesehatan dan perekaman biometrik di Makassar yang bahkan difasilitasi kendaraan oleh pemkot”, lanjut kakan Kemenag.

Kakan Kemenag juga melaporkan jika jumlah jamaah calon haji yang saat ini terdaftar di Kota Parepare sebanyak 4.161 orang yang jika dikalkulasi dengan jumlah kuota kota Parepare saat ini maka waiting list mencapai 35 tahun.

“Perlu juga saya sampaikan bahwa jumlah jamaah calon haji kota Parepare saat ini mencapai 4.161 orang, jika dikalkulasi dengan kuota saat ini maka daftar tunggu mencapai 35 tahun. Berdasarkan kenyataan tersebut, ada 2 hal yang perlu saya tekankan bahwa yang pertama, saya sampaikan kepada para jamaah untuk mempergunakan kesempatan yang sangat berharga karena telah menjadi tamu Allah agar dapat menunaikan ibadah haji dengan sempurna. Yang kedua, besarnya jumlah jamaah calon haji merupakan barometer bagi kabupaten/kota se-Indonesia. Artinya salah satu barometer kesejahteraan masyarakat dapat dilihat jika jamaahnya semakin membludak”, ungkapnya.

“Olehnya itu saya sangat berharap para JCH dapat betul-betul mengikuti prosesi pelaksanaan manasik haji tingkat Kota dan Kecamatan secara terus menerus dan dihayati serta dilaksanakan sebaik-baiknya agar apa yang kita cita-citakan Insya Allah dapat menjadi haji yang mabrur”, tutup kakan Kemenag Parepare, H. Abdul Gaffar.(str/win/wrd)

 


Daerah LAINNYA