asadiyah

Anregurutta Prof. Nasar : Mimpi As’adiyah kedepan Menjadi Epicentrum Peradaban Dunia Islam

Sengkang (Humas Wajo) – Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As’adiyah Anregurutta Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA optimis menjadikan Pondok Pesantren As’adiyah epicentrum peradaban dunia islam.

Mimpi-mimpi As’adiyah kedepan Insya Allah akan menjadi epicentrum peradaban dunia islam, bukan epicentrum dunia islam di Indonesia timur, tapi dibumi Sengkang Kabupaten Wajo ini kita akan menancapkan sebuah eposimololgi peradaban dunia islam yang akan datang.

Hal tersebut disampaikan Anregurutta pada acara Penamatan Umum Pondok Pesantren As’adiyah Tahun Pelajaran 2022/2023, di Islamic Center Sengkang, Palaguna Kecamatan Pammana Kabupaten Wajo. 28 Mei 2023

Sebelumnya Anregurutta Prof. Nasar diawal sambutannya mengucapkan selamat datang kepada Direktur Pendidikan Dhiniyah dan Pondok Pesantren Kementrian Agama RI, Prof. Dr. H. Waryono, M.Ag

Selamat datang Bapak Direktur PD Pontren di As’adiyah, beliau ini saya sangat kenal, orangnya sangat pintar dan Masya Allah ia dari santri seperti anak-anakku sekalian semua. ucapnya

Beliau ini seperguruan dengan Bapak Dirjen Bimas Islam, Prof. Dr. Phil Kamaruddin Amin, alumni As’adiyah. Terima kasih adinda sudah datang ketempat kami, inilah pondok yang telah melahirkan kami dan juga Pak Komar dan Pak Basnang. ujar Anregurutta

Disini juga hadir Bapak Kakanwil Kemenag Sulsel, adi saya Bapak KH. Khaeroni, dua-duanya orang Jawa. Kami sengaja mengimpor saudara-saudara kita dari Jawa untuk memberikan elkulturasi penguatan budaya nusantara dan sebaliknya juga orang-orang bugis ke Jawa menjadi pimpinan, sehingga nanti ada akulturasi kebudayaan power peradaban. Kita harus jujur belajarlah kedisiplinan, keteraturan, kesantunan kepada beliau, tapi belajarlah keberanian, ketegaran dan kehebatan dari orang-orang bugis, sehingga demikian Insya Allah kita bisa memperoleh sinergi yang luar biasa. tutur Anregurutta, dilanjutkan dengan menyapa para tamu undangan lainnya.

Kedepan kami juga akan memindahkan Pondok Pesantren As’adiyah kesebuah lokasi baru luasnya kurang lebih 100 hekter, disitu kita akan bangun suatu simbol peradaban kebudayaan lokal, kita akan bangun 200 rumah adat bugis yang akan menjadi asrama dan nanti akan dihuni sekitar 16000 santri ditambah dengan aula dan bangunan lain yang menyerupai kearifan lokal adat bugis. jelas Anregurutta

Diakhir sambutannya Anregurutta berharap Pondok Pesantren As’adiyah menjadi mercusuar untuk memberikan kontribusi penyelamatan alam semesta dimasa yang datang. tutupnya

Selain dihadiri Direktur PD Pontren Kemenag RI dan Kakanwil Kemenag Prov. Sulsel, pada acara tersebut juga tampak hadir Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE, Ketua DPRD Wajo H. Andi Muhammad Alauddin Palaguna, S.Sos berserta jajaran Forkopimda Kab. Wajo

Turut hadir, Kepala Kantor Kemenag Wajo H. Muhammad Yunus, Kepala Kantor Kemenag Kolaka Utara Alimuddin, S.Ag., MH. Rektor IAI As’adiyah AG. Dr. H. Muhammad Yunus Pasanreseng Andi Padi. M.Ag, Syekh Hassan Said Abdelhamid Ahmed Mab’ust Al-Azhar Syarif, Rektor Universitas Puangrimaggalatung, Rektor Institut Lamaddukelleng, Orang Tua Santri dan tamu kehormatan lainnya. (jo)


Daerah LAINNYA