Maros (Humas Maros)-Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros Muhammad, bersama Bupati Maros Chadir Syam menyambut tamu kabupaten dari Tohoku University Jepang.
Momen ini, merupakan pembukaan dari Asian Youth Forum di Kabupaten Maros. Acara berlangsung di Balla’ Lompoa Marusu, Kassi Kebo’, Maros, Senin (7/8/2023).
Forum pembukaan bernuansa lokalitas, karena para tamu undangan berpakaian adat. Termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Maros Muhammad, yang hadir mengenakan pakaian adat Bugis Makassar.
Dalam sambutannya, Bupati Chaidir berharap, segala informasi budaya dan adat istiadat di Kabupaten Maros bisa tersampaikan kepada para tamu kabupaten. “Ini bagian dari menjaga kawasan yang kita miliki.”
Tak lupa, Bupati juga mengapresiasi kontribusi Kemenag Kabupaten Maros. “Kemenag Maros telah memberi dukungan terhadap berbagai aktivitas kemasyarakatan, termasuk, saya berharap ikut menjaga kelestarian adat istiadat di masyarakat.”
Tamu dalam acara ini, guru besar dari Tohoku University Jepang, Prof Peter John Wenner bersama dua mahasiswanya, ya juga mengenakan pakaian adat Jepang.
Dalam kesempatan ini Prof. Peter, menyampaikan akan mengunjungi tiga madrasah di Kabupaten Maros dan berharap, “membuka kolaborasi, promosi pariwisata ke Jepang untuk waktu yang akan datang.”
Lebih lanjut, Bupati Chaidir berharap para santri di pesantren atau siswa di madrasah di Kabupaten Maros bisa melanjutkan pendidikan ke Jepang. “Semoga Tohoku University juga bisa kerja sama dengan kampus yang ada di Maros. Atas nama pemerintah daerah, kami mengucapkan selamat datang.”
Sebagai tuan rumah, Andi Abdul Waris Tajuddin Karaeng Sioja, sebagai pemangku adat Karaeng Marusu ke-6, dalam sambutan juga turut bangga menyambut kedatangan para tamu mancanegara di Kabupaten Maros.
Acara ini diinisiasi oleh Dewan Pendidikan Kabupaten Maros dengan menggandeng Lembaga Seni Salokoa. Hadir pula saat acara, Kepala Seksi Penmad Abdul Kadir dan para pengawas madrasah di jajaran tamu undangan. (Ulya)