Parepare, (Humas Parepare) – Upacara bendera setiap Senin pagi di lingkungan madrasah merupakan kegiatan rutin dilaksanakan setiap pekan, namun ada hal berbeda dalam pelaksanaan Upacara Bendera di MTsN Parepare pada Senin, (3/10/2022) karena yang menjadi Pembina Apel adalah Komandan Rayon Militer (Danramil) Soreang Kapten Zainuddin.

Kedatangan Danramil Soreang di MTsN untuk menyampaikan hal-hal terkait kenakalan remaja yang marak terjadi saat ini seperti berkelahi, keluyuran, bolos sekolah, pergi dari rumah tanpa pamit, mengambil barang orang tua atau orang lain tanpa izin dan menonton video porno. Melalui momen upacara inilah Danramil Soreang menyampaikan hal-hal tersebut.

Ada 3 hal penting yang disampaikan oleh Danramil Soreang di hadapan ratusan peserta apel yang merupakan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan serta Peserta Didik MTsN Parepare.

Yang pertama tentang penggunaan smartphone atau gadged yang membawa dampak buruk bagi siswa jika tidak digunakan dengan baik seperti menonton situs video porno dan prostitusi online, serta hal-hal buruk lainnya dari HP jika tidak digunakan secara bijak.

Hal kedua yang disampaikan adalah banyaknya siswa yang sering bolos pada saat pembelajaran di sekolah. “Saat ini telah ada terbentuk Tim Patroli keamanan dari kepolisian, kecamatan dan tentara yang akan merazia siswa yang didapat di luar jam sekolah pada saat pembelajaran,”ujar Danramil Soreang.

Terakhir, ia berpesan kepada siswa MTsN untuk menjauhi pergaulan negatif, pandai memilih teman yang baik, tidak mengikuti hal-hal yang dapat membawa dampak buruk bagi diri sendiri dengan cara memperkuat pendidikan agama. 

Danramil Soreang sangat puas melihat antusiasme siswa mengikuti upacara terutama pengibar bendera yakni siswa Paskibra yang berjumlah 12 orang yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.

Upacara berlangsung dengan khidmat dan usai upacara, dilanjutkan bincang-bincang di Ruang Kepala MTsN Parepare, Rusman Madina.(NB/Wn)