Maros (Humas Maros)-Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kabupaten Maros menyalurkan 30 paket bantuan untuk keluarga terdampak stunting di 3 kecamatan: Bantimurung, Mandai, dan Kecamatan Tanralili, Selasa (27/6/2023).

Kegiatan yang didukung penuh oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) ini merupakan bagian dari program Kemenag Maros Lawan Stunting.

Di Kecamatan Bantimurung, prosesi penyaluran kepada 10 keluarga dari Kelurahan Leang-leang dan Kalabbirang dilakukan di aula KUA. Momen ini, Ketua DWP Kemenag Maros Ny. Wahidah Muhammad, didampingi jajaran menyerahkan secara langsung bantuan.

Berlanjut, penyaluran bantuan kepada 10 keluarga terdampak stunting juga dilakukan di Kecamatan Mandai. Tepatnya di Desa Bontomatene, dengan 5 keluarga penerima juga dari Desa Tenrigangkae.

Terakhir, penyaluran paket bantuan dengan jumlah yang sama juga dilakukan di Aula KUA Kecamatan Tanralili. Momen ini, disaksikan langsung Ketua DPRD Maros Andi Patarai Amir. Untuk Kecamatan Tanralili, paket bantuan diberikan kepada keluarga terdampak stunting di Desa Lekopancing dan Kurusumange.

Dalam momen penyerahan bantuan, tampak Ny. Wahidah mengelus kepala para Balita, mengajak salaman, dan berbincang ringan dengan orang tua terkait.

Hadir ketika roadshow penyaluran bantuan: Kakankemenag Maros Muhammad, Kepala Seksi Bimas Ramli, Kepala Seksi PAIS Abdul Rasyid, pihak DP3A Dalduk KB, Dinkes, Camat, dan petugas Puskesmas, serta kepala desa setempat. Bahkan proses penyerahan bantuan di Kecamatan Bantimurung dihadiri pihak Polsek dan Koramil.

Berdasarkan informasi dari Kepala Seksi Bimas Islam Ramli, bahwa kelurahan/desa yang menjadi lokus program Kemenag Lawan Stunting yakni, Kelurahan Leang-leang dan Kalabbirang di Kecamatan Bantimurung, Desa Lekopancing dan Kurusumange untuk Kecamatan Tanralili, serta di Kecamatan Mandai yang menyasar warga Desa Bontomatene dan Tenrigangkae. (Ulya)