Parangloe(Humas Gowa). MAN Insan Cendekia Gowa menggelar ujian madrasah hari pertama, Senin (18/3/2024) yang diikuti oleh seluruh peserta didik kelas XII, 39 peserta dari jurusan IPA dan 19 peserta jurusan IPS.

Pelaksanaan UM akan berlangsung hingga Rabu, 27 Maret mendatang dan dilaksanakan di kampus MAN IC Gowa, Jalan Pendidikan Desa Belapunranga, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa.

Kepala MAN IC Gowa, Burhanuddin, yang memantau langsung kegiatan di hari pertama menyatakan bahwa asesmen madrasah bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian hasil belajar peserta didik pada semester akhir sesuai standar kompetensi lulusan (SKL) yang telah ditetapkan.

“UM pada dasarnya sama dengan ujian nasional. Perbedaannya, asesmen madrasah diselenggarakan masing-masing madrasah berdasarkan kisi-kisi soal dengan memperhatikan tingkat kesulitan soal dalam ranah kognitif," ungkap Burhanuddin.

Mantan Wakamad Humas di MANPK-MAN 3 Kota Makassar itu juga menyampaikan kepada para siswa agar mengerjakan soal-soal ujian dengan penuh kejujuran. Apalagi UM kali ini berlangsung tepat di bulan suci Ramadan.

“Kami segenap guru dan tenaga kependidikan berharap ananda semua memperoleh hasil yang membanggakan dengan cara yang sportif, sehingga membawa berkah untuk kita semua,” pungkasnya.

Sementara itu, ketua panitia ujian madrasah, Dahnial, yang juga merupakan wakil kepala madrasah bidang akademik menyampaikan bahwa pelaksanaan UM hari pertama berlangsung kondusif. Dijelaskannya, semua siswa mengerjakan soal ujian PPKN dan Al-Qur’an Hadis sesuai tata tertib asesmen madrasah.

“UM pada tahun ini berbasis computer based test (CBT) menggunakan aplikasi Quipper yang merupakan partner terverifikasi MAN IC Gowa dalam realisasi pembelajaran digital, pelaksanaan try out, penelusuran minat dan bakat peserta didik, serta implementasi Kurikulum Merdeka sejak awal 2023,” terangnya.

Ia juga menjelaskan bahwa soal-soal dalam CBT meliputi seluruh mata pelajaran yang diajarkan, baik mata pelajaran wajib maupun minat, meliputi PPKN, Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, Bahasa Inggris (wajib dan minat), Sejarah Indonesia (wajib dan minat), Matematika (wajib dan minat), Fisika, Kimia, Biologi, Geografi Peminatan, Sosiologi, Ekonomi, Al-Qur’an Hadis, Aqidah Akhlak, SKI, dan Fiqih.

Ia memaparkan bahwa telah disepakati bersama dengan guru-guru mapel bahwa komposisi materi yang diinput di Quipper, yaitu kelas X 20%, kelas XI 30%, dan kelas XII 50%. Adapun jumlah soal untuk mapel Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi ialah 40 nomor dan mapel lainnya 50 nomor.

"Selain itu, materi soal UM, yakni 85% soal berbahasa Indonesia dan 15% soal berbahasa Inggris, kecuali mapel Bahasa (Bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab),” tutup Dahnial.(Din/OH)