Malili (Humas Lutim) — Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur, HM. Yunus, membuka dan menyampaikan sambutan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI dalam Seleksi CAT Rekrutmen Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dan PPIH Kloter tahun 1446 H/2025 M. Acara ini berlangsung di lokasi seleksi Kantor Kemenag Luwu Timur.
Dalam sambutannya, HM. Yunus menyampaikan pesan dari Direktur Jenderal PHU Kemenag RI, yang menekankan pentingnya proses seleksi ini.
“Bapak/Ibu serta peserta yang berbahagia, dalam rangka memberikan kesempatan kepada masyarakat serta menjaring para petugas haji yang memiliki kompetensi, integritas, dan dedikasi yang baik, Kementerian Agama melaksanakan seleksi calon PPIH Arab Saudi dan PPIH Ketua Kloter secara terbuka dan fair,” tutur HM. Yunus.
Adapun peserta seleksi dari Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan, yang mengikuti ujian CAT untuk PPIH Kloter adalah:
1. St. Rabiah (PPIH Ketua Kloter) Nilai : 48,6
2. Rusdidaming (PPIH Ketua Kloter) Nilai : 54
3. Hj. Hartati (PPIH Ketua Kloter) Nilai : 71
4. Mariyanna (PPIH Ketua Kloter) Nilai : 69.4
5. Taufik (Pelayanan Konsumsi) Nilai : 48.4
Proses Computer Assisted Test (CAT) berlangsung dengan lancar. Seleksi ini menjadi bagian dari upaya memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam rekrutmen petugas haji. Setelah proses CAT selesai, panitia rekrutmen langsung mengumumkan perolehan nilai tertinggi untuk PPIH Ketua Kloter, sebagai bentuk komitmen terhadap keterbukaan kepada seluruh peserta.
Lanjut Kakankemenag, Untuk mengikuti seleksi PPIH, pertama, para peserta harus melengkapi seluruh persyaratan teknis serta administrasi yang ditetapkan dan ketika dinyatakan lolos dalam tahapan tersebut peserta dapat mengikuti tes CAT (Computer Asisted Test) sebagaimana yang dilaksanakan pada hari ini, Tes seleksi petugas haji dilaksanakan 2 tahap. Tahap pertama dilaksanakan tes CAT pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten/ Kota atau Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi.
Bagi mereka yang lolos pada tahap pertama akan mengikuti tahapan berikutnya. Tahap kedua dilaksanakan pada Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi baik tes CAT maupun wawancara pendalaman baik materi tes ataupun tugas fungsi petugas haji. Adapun materi tes yang akan dujikan kepada para peserta adalah wawasan kebangsaan, regulasi, moderasi beragama, manasik haji, psikologi, serta tugas dan fungsi petugas haji.
Bapak/Ibu serta peserta yang berbahagia.
Proses seleksi ini dilakukan dalam rangka mencari para petugas haji memiliki kemampuan teknis, kompetensi, pengetahuan, motivasi serta komitmen yang kuat dalam melayani para jemaah haji.
Acara ini diharapkan dapat menjaring petugas yang berkualitas dan siap memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji Indonesia di musim haji mendatang.