Bontomarannu (Humas Gowa). Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Bontomarannu, H. Mustakim menjadi pemateri pada pencerahan qalbu Jum'at Ibadah pemerintah dan masyarakat Kabupaten Gowa, Jumat (21/10/2022) di Peace Room A'kio Kantor Bupati Gowa.

Jum'at Ibadah merupakan program pemerintah Kabupaten Gowa. Untuk saat ini diselenggarakan secara virtual lewat Zoom Meeting. Dengan menghadirkan peserta semua instasi dalam pemerintah Gowa, kecamatan sampai ke tingkat Kelurahan/Desa.

H. Mustakim menyampaikan bahwa setiap manusia ingin mendapatkan kemuliaan bukan kehinaan. Dengan membacakan ayat 122 dalam surah Ali Imran:

ضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ ٱلذِّلَّةُ أَيْنَ مَا ثُقِفُوٓا۟ إِلَّا بِحَبْلٍ مِّنَ ٱللَّهِ وَحَبْلٍ مِّنَ ٱلنَّاسِ وَبَآءُو بِغَضَبٍ مِّنَ ٱللَّهِ وَضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ ٱلْمَسْكَنَةُ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانُوا۟ يَكْفُرُونَ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ وَيَقْتُلُونَ ٱلْأَنۢبِيَآءَ بِغَيْرِ حَقٍّ ۚ ذَٰلِكَ بِمَا عَصَوا۟ وَّكَانُوا۟ يَعْتَدُونَ


Artinya: "Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali jika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia, dan mereka kembali mendapat kemurkaan dari Allah dan mereka diliputi kerendahan. Yang demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas".

Maknanya kalau kita menginginkan kemuliaan maka perbaiki 2 hal yaitu hablu minallah wa hablu minannas (hubungannya dengan Allah dan hubungan dengan manusia).

Memperbaiki hubungan dengan Allah dengan menjaga shalat kita  yang 5 waktu dan selalu melaksanakan shalat tahajjud.

Memperbaiki hubungan kita dengan sesama manusia dengan menjaga hubungan baik dilingkungan kita, di rumah dan di kantor. Dan terutama birrul bil walidain, yakni berbuat baik/berbakti kepada orang tua.

Contoh salah seorang yang begitu mulia tidak dikenal di tengah manusia tetapi penduduk langit sangat mengenalnya. Viral ceritanya di langit karena baktinya kepada ibunya. Sosok itu adalah Uwais Al Qarni dari Yaman.

Uwais al Qarni merupakan seorang tabiin terbaik, dalilnya adalah sabda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam riwayat Imam Muslim dari Umar Bin Khatab, Ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah bersabda

إِنَّ خَيْرَ التَّابِعِيْنَ رَجُلٌ يُقَالُ لَهُ أُوَيْسٌ وَلَهُ وَالِدَةٌ

Artinya: Sebaik-baik tabi’in adalah seorang yang disebut dengan Uwais dan ia memiliki seorang ibu… (HR Muslim IV/1968 no 2542).

Di zaman sekarang sosok Uwais sangatlah langka. Bahkan banyak kisah seorang anak yang tidak mau merawat ibunya yang tua renta dan lebih mau menitipkannya di Panti Jompo.

Untuk apa kita mengejar dunia yang pada ujungnya kita mendapatkan kehinaan. "Mari kita perdalam ilmu agama kita. Dan memahami Islam secara benar dan Kaffah agar kita bisa mendapatkan kemulian di dunia maupun di akhirat," pingkas Mustakim.(iar/OH)