Bulukumba, (MTs. Alhuda) - Bupati bulukumba, mengharapkan keteladanan Nabi Muhammad SAW di terapkan dalam kehidupan dan melibatkan seluruh komponen masyarakat dalam melaksanakan pembangunan daerah.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati bulukumba dalam sambutannya yang dibacakan oleh asisten administrasi umum dan pembangunan Syahrul Muhayyat pada pelaksanaan Maulid Nabi Muhammad SAW, rabu, (06/12/2017) di Mesjid Agung Kabupaten Bulukumba.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah Kabupaten Bulukumba bekerja sama dengan PHBI kabupaten bulukumba dan dan TP.PPK kabupten bulukumba ini di ikuti oleh pejabat pemerintahan dari kabupaten, kecamatan dan desa, kepala kementerian Agama kab. Bulukumba dan jajarannya, ketua MUI dan beberapa majlis taklim sekabupaten bulukumba, serta beberapa kepala madrasah tingkat MI, MTs, dan MA sekabuapaten bulukumba.

Sesuai tema yang diangkat, Kegiatan ini dilaksanakan sebagai sebuah bentuk upaya dalam menjadikan ahlak Rasulullah menjadi landasan dalam memelihara kedamaian dan keberagaman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan beberapa penyampaian kepala kantor kementerian agama kab bulukumba selaku ketua Harian PHBI yang diikuti sambutan Bupati bulukumba dan ceramah hikmah maulid oleh Dr. KH. Lukman Arake, MA

Dalam sambutannya, Bupati bulukumba melalui staf pemerintahannya mengatakan bahwa banyak hikmah yang bisa kita petik dari perjuangan dan keteladan yang luar biasa serta kepemimpinan yang tangguh dan bijaksana.

Bupati berharap bahwa seharusnya keteladanan Nabi Muhammad SAW harusnya dijadikan contoh dalam keluaraga, masyarakat, berbangsa dan bernegara. "Peringatan maulid ini sesungguhnya dapat di jadikan inspirasi dan pelajaran bahwa untuk mencapai kesejahteraan memerlukan kegigihan dan ketabahan," tegasnya

"Dalam kesempatan ini Bupati Bulukumba mengajak kaum muslimin senantiasa bersemangat dan penuh keyakinan dalam melaksanakan pembangunan daerah. Karena sesungguhnya pembangunan itu tidak hanya menjadi tanggung jawab dari pemerintah saja, melainkan seluruh komponen masyarakat harus terlibat." Tutup bapak bupati. (Ilh/arf)