Humas Bulukumpa Gugah Jiwa Preneur Majelis Taklim

Illustrasi Foto (Kemenag RI Provinsi Sulawesi Selatan)

Bulukumpa, (KUA Bulukumpa) - Menjadi seorang wirausahawan bagi masyarakat pedesaan menjadi pilihan kesekian diantara deretan pilihan yang ada. Bagi mereka hal itu adalah sesuatu yang tidak jelas mana pangkal dan ujungnya atau dengan kata lain hanyalah sebastian “sebatas penantian tanpa kepastian”.

Paradigma yang demikian itulah sehingga Humas KUA Kec. Bulukumpa pada kegiatan Konsultasi Dakwah (sidak) pada Selasa (20/03/18) lalu di Dusun Lembang Desa Sapobonto, mengajak majelis taklim yang ada untuk menjadikan kegiatan wirausaha sebagai bagian dari agenda majelis taklim.

“harapan kita kedepan, kegiatan yang dilakukan tidak hanya dalam bentuk pengajian, tapi juga harus merambah pada pemanfaatan waktu senggang di luar agenda majelis ilmu seperti sekarang ini” kata Syahrul Afandi yang sekarang ini dipercayakan sebagai humas KUA Kec. Bulukumpa.

Kebersamaan yang terbangun melalui kelompok Majelis Taklim merupakan modal dasar yang sangat potesial dalam menjejaki dunia wirausaha.

“kekhawatiran kita selama ini sehingga enggan berwirausaha ialah pada aspek manajemen pemasaran dan pola distribusi produk yang dihasilkan” ungkap syahrul yang juga merupakan eks-aktivis Kopma di eranya.

“sedangkan kita di majelis taklim sebenarnya sudah punya segman pasar yang jelas, sisa kita mau kelolah dengan baik sehingga terbangun market yang kuat” jelasanya.

Dia juga menambahkan, dirinya siap untuk melakukan pendampingan dan memfasilitasi kelompok majelis taklim yang hendak terjung dalam kegiatan wirausaha. (sa/arf)


Daerah LAINNYA