Ini Dia, Majelis Taklim Staf KUA Tanete Riattang Yang Turut Dikukuhkan

Seolah tak mau ketinggalan, ternyata Staf KUA Tanete Riattang juga memiliki Majelis Taklim yang masuk dalam list pengukuhan.

Watampone, (Humas Bone) – Majelis Taklim binaan Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Non PNS se-Kecamatan Tanete Riattang resmi kukuhkan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bone Wahyuddin Hakim di Masjid Raya Watampone, Selasa (25/10/2022).

Kegiatan yang dihadiri oleh sekitar 300 anggota Majelis Taklim tersebut terdiri dari 8 Kelurahan. Uniknya, beberapa Staf KUA Tanete Riattang juga terlihat dalam barisan pembacaan Ikrar Pengukuhan. Seolah tak mau ketinggalan, ternyata Staf KUA Tanete Riattang juga memiliki Majelis Taklim yang masuk dalam list pengukuhan.

Kepala KUA Tanete Riattang Abd. Wahid Arif menerangkan “KUA Tanete Riattang juga punya Majelis Taklim yang terbentuk sejak tahun 2019, anggotanya terdiri dari para Staf dan PAI Tanete Riattang. Namanya Majelis Taklim Sakinah KUA Tanete Riattang yang juga dikukuhkan hari ini. Hadir ibu Hadriani dan Andi Mastati selaku perwakilan para staf. Memang kami juga melakukan pembinaan secara intern dan ini bagian dari kekompakan para Staf dan Penyuluh Agama,” tuturnya yang ditemui usai acara.

Penyuluh Agama Fungsional Kecamatan Tanete Riattang Hidayah Mustamin membenarkan kabar tersebut “Kami juga memiliki program pembinaan keagamaan bersama para Staf KUA yang diberi nama Majelis Taklim Sakinah. Pertemuannya rutin dilakukan setiap hari Kamis pagi. Ini khusus membahas atau sharing masalah keagamaan dimulai dengan pengajian atau lantunan Asmaul Husna. Kemudian dilanjutkan dengan kajian materi tertentu yang dibawakan langsung oleh Penyuluh Agama,” ungkap pendiri Majelis Taklim Sakinah ini.

Diketahui, Majelis Taklim Sakinah ini pengurusnya diangkat dari Staf. Dan PAI Fungsional bertindak selaku pembina atau narasumber dalam setiap kajian rutin. Selain sebagai wadah untuk memperkaya pengetahuan tentang agama, Majelis Taklim ini juga berfungsi sebagai media koordinasi antara Kepala KUA, Staf dan Penyuluh Agama untuk merumuskan kemaslahatan umat bersama.  (Anty/Ahdi)


Daerah LAINNYA