Galung Beru, (Humas Bulukumba) – Koordinator dan pembimbing Tahfizh Qur’an Ponpes As’adiyah Galung Beru Kab. Bulukumba melaksanakan evaluasi hafalan santri, bertempat di Sekretariat JQH As’adiyah Galung Beru. Rabu, 1/6/2022.

Kegiatan evaluasi dilakukan dengan melakukan inventarisasi jumlah hafalan peserta program tahfizh dengan melibatkan para pembimbing masing-masing kelompok hafalan.

Ketua Jam’iyatul Qurra’ Wal-Huffazh (JQH) Ponpes As’adiyah Galung Beru, Jusman Imam, mengungkapkan evaluasi program tahfizh ini setiap bulannya dilakukan. Sebagaimana aturan yang berlaku, setiap santri tahfizh wajib menyelesaikan setoran hafalan satu juz dalam satu bulan. Nampak para Pembina sedang mengevaluasi buku setoran hafalan santri.

“Evaluasi ini kita lakukan untuk mengetahui sudah berapa banyak setoran hafalan santri. Target satu juz dalam sebulan itu kita upayakan bisa maksimal,” singkat Imam.

Lanjut Imam, program tahfizh yang berjalan di lingkup Pesantren As’adiyah Galung Beru dibagi kedalam dua kategori, diantaranya program tahfizh non takhassus dan program takhassus.

“Non takhassus diperuntukkan bagi santri yang kemampuan menghafalnya tidak semampu santri takhassus. Sementara takhassus, inilah yang kita wajibkan target hafalan satu juz dalam sebulan,” lanjutnya.

Berdasarkan evaluasi dan inventarisir hafalan santri yang dilakukan oleh Pembina, terdapat puluhan santri hafizh-hafizhah program takhassus yang hampir mencapai target, hal itu dikarenakan para santri sedang fokus mengikuti ujian penilaian akhir tahun tahun pelajaran 2021/2022.

Diakhir rapat, para Pembina menyepakati program tersebut diaktifkan kembali setelah berakhirnya pelaksanaan ujian PAT. (JSI)