Jelang AM, Guru MAN 1 Parepare Berikan Pengayaan kepada Peserta Didik

Guru MAN 1 Parepare Berikan Pengayaan kepada Peserta Didik

Parepare, (Humas Parepare) – Menjelang pelaksanaan Asesmen Madrasah (AM) sejumlah persiapan tengah dilakukan oleh pihak madrasah agar peserta didik dapat mengikuti AM dengan sukses sesuai harapan.

Di MAN 1 Kota Parepare, salah satu persiapan yang dilakukan guru adalah memberikan pengayaan kepada para peserta didik. Guru Bahasa Indonesia, Syarifuddin memberikan pengayaan kepada peserta didik kelas 12 IPA menjelang AM yang dimulai pada tanggal 13 Maret 2023 mendatang.

Pengayaan merupakan salah satu upaya guru untuk membantu peserta didik yang sudah mencapai KKM untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan yang telah dimilikinya. 

Pada kegiatan tersebut, Syarifuddin memberikan peserta didik soal latihan dan dibahas secara bersama-sama. Peserta didik diperlihatkan soal dan diminta untuk memberikan jawaban serta alasannya dalam memilih jawaban tersebut. Selanjutnya, ia melakukan pembahasan setiap opsi jawaban dari soal yang telah dijawab oleh peserta didik agar pemahaman tentang materi tersebut dipahami lebih optimal lagi.

“Pengayaan ini selain untuk menambah pengetahuan juga untuk refreshmen materi pembelajaran yang telah berlalu, agar peserta didik lebih paham dan percaya diri untuk menghadapi Asesmen Madrasah yang sudah semakin dekat. Kegiatan seperti ini memang sudah sering saya lakukan pada peserta didik di kelas saat mereka menjelang ujian,”ungkap Syarifuddin.

Terlihat peserta didik di kelas 12 IPA begitu antusias dengan mengajukan pertanyaan tentang materi yang belum dipahami dan menjawab soal yang diberikan oleh guru.

Untuk diketahui, Asesmen Madrasah di MAN 1 Kota Parepare akan berlangsung pada tanggal 13 – 21 Maret 2023. Sebanyak 53 peserta didik MAN 1 Kota Parepare akan mengikuti AM dengan rincian: 13 laki-laki dan 8 perempuan untuk kelas 12 IPA; 13 laki-laki dan 21 perempuan untuk kelas IPA.

Soal AM dan kisi-kisinya dibuat oleh masing-masing guru mata pelajaran. Khusus untuk mata pelajaran agama, kisi-kisi langsung dari pusat. 

​​​​​​​Khusus untuk mata pelajaran keterampilan seperti menjahit, tata boga, penjas, dan seni budaya dilakukan ujian praktek.(Akbar/Wn)


Daerah LAINNYA