Sungguminasa (Humas Gowa). Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Aminuddin menerima kunjungan
Tawwabuddin, Analis Kebijakan Ahli Muda pada Subdirektorat Bimbingan Jamaah Haji Direktorat Bina Haji Direktorat Jenderal PHU. Kehadirannya di ruang kerja Kakankemenag, Rabu (31/1/2024), didampingi Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Gowa, Tajuddin.

Kehadiran Analis Kebijakan Ahli Muda itu dalam rangka monitoring pelaksanaan seleksi pembimbing Ibadah Haji Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU). Menurutnya keberadaan KBIHU dalam penyelenggaraan ibadah haji adalah mitra pemerintah dalam melakukan pembinaan dan bimbingan jemaah haji dan umrah sebelum ke Tanah Suci.

"Bimbingan dan pembinaan manasik menjadi tugas bersama antara pemerintah dengan KBIHU," imbuhnya.

"Pembimbing jemaah syarat wajibnya, memiliki sertifikat pembimbing. Tambahan kuota pembimbing berdasarkan kelipatan jemaah," terang Tawwabuddin.

Menyinggung Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BIPIH) untuk jemaah reguler yang sementara berjalan, Kakankemenag menjelaskan beberapa cara di Gowa dilakukan untuk menginformasikan waktu pelunasan Bipih pada jemaah 2024 di daerah-daerah yang sulit terjangkau. Salah satunya melalui para Kepala KUA daerah yang bersangkutan.

"Ada KUA yang beberapa nama belum ada informasi, akhirnya diumumkan di masjid di waktu sholat 5 waktu dan shalat jumat supaya keluarga yang mendengar bisa menginfokan," tukasnya.

Beberapa alasan belum dilakukan pelunasan yakni belum Istithaah dan ada pula yang belum cukup dana tersedia. "Yang kita takutkan adalah jangan sampai belum Istithaah batas akhir pelunasan sudah berakhir, begitupun yang belum cukup dananya, sehingga informasi diintensifkan melalu bermacam cara," tambah Kakan.

Di tempat yang sama, Kasi PHU mengatakan batas akhir pelunasan tahap pertama bagi jemaah haji yang sudah Istithaah paling lambat 12 Februari 2024. Olehnya itu kami harapkan kepada semua jemaah haji yang sudah Istithaah segera melakukan pelunasan.

Mantan kepala KUA Somba Opu itu menjelaskan hingga saat ini, pelunasan di Gowa sudah mencapai 70,49%. "Semoga sampai batasnya pada 12 Februari nanti, sudah 100%," tukasnya.(OH)