Sungguminasa (Humas Gowa). Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama Sulawesi Selatan, H. Khaeroni dalam sambutannya mengatakan, yang menerima Petunjuk Operasional Kegiatan (POK) agar menyesuaikan dengan skala prioritas. 

Dirinya menghimbau agar memperhatikan fungsi Kantor Urusan Agama (KUA) sebab menurutnya peran KUA sangat besar di tengah masyarakat. Hal ini diungkapkan ketika memberikan sambutan pada rapat kerja kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Senin (24/1/2022). 

"Yang paling utama adalah revitalisasi KUA. Sesungguhnya sejak didirikannya KUA, memiliki fungsi yang sangat vital. Tetapi dalam perkembangannya KUA terlalu asik dengan hanya seremoni pernikahan," ungkap Kakanwil. Oleh karenanya Menag meminta untuk merevitalisasi KUA. KUA diminta untuk memberikan layanan kepada seluruh agama.

KUA harus menjadi tempat koordinasi antar penyuluh, tidak terbatas hanya pada  penyuluh agama Islam, lanjutnya. KUA juga harus bisa memberikan data keagamaan juga data kependidikan di kecamatan. "Semua itu dapat dirangkum di Papanisasi KUA," tukas Kakanwil. 

Layanan KUA, kata Kakanwil harus ditingkatkan menggunakan transformasi digital. Proses digital, layanan pendidikan, keagamaan Madrasah dan lain sebagainya.

Selain itu soal kemandirian pesantren, menurut Menteri Agama, harus bisa mendorong pesantren dapat mandiri dan moderen.

"Saya titip, kira-kira mana pesantren yang sudah memenuhi syarat dan mana yang belum," tandasnya.(OH)