Bontomarannu (Humas Gowa). Pembentukan Kampung Moderasi Beragama (KMB) di kecamatan Bontomarannu dan tempat yang dijadikan sebagai Lokasi Khusus Desa Mata Allo, Selasa (18/4/2023).

Hj. Masniati selaku Sekretaris KMB mengatakan Desa Mata Allo sangat representatif dalam pembentukan Kampung Moderasi Beragama karena masyarakatnya heterogen terdiri dari berbagai suku dan agama.

Sardy Yoelfa, Kasi Bimas Islam juga mengamini bahwa Desa Mata Allo ini layak dijadikan sebagai KMB apalagi ada ahlul Bait juga yang nantinya kita harus rangkul untuk bisa duduk bersama dalam membicarakan persoaln negara.

"Di KMB ini kita akan mengadakan berbagai macam program termasuk membuat program kepemudaan untuk bidang pemberdayaan ekonomi. Sehingga para pemuda bisa berdikari dan menjadi harapan bangsa di masa yang akan datang," ulas Sardy.

"Saya lahir di Mata Allo dan besar di tempat ini. Tidak pernah sekalipun ada gesekan ditengah - tengah masyarakat. Sehingga Desa Mata Allo layak dijadikan percontohan Kampung ModerasI Beragama," tutur Kepala KUA Bontomarannu, Mashuri.

Hal ini juga disampaikan Imam Desa Mata Allo, Supriadi bahwa Moderasi Beragama  sudah terlaksana di Desa ini sebelum program ini hadir. "Untuk perayaan natal atau kematian semua masyarakat bergotong royong dalam membantu pelaksanaannya dengan baik dan berjalan lancar," imbuhnya.

Bahkan Camat Bontomarannu, Muhammad Syafaat menegaskan, tanpa adanya program KMB Desa Mata Allo sudah toleransi. "Dan memang harus karena kita berada di NKRI, negara kita bukan berdasarkan agama," tegasnya.

Salah satu pendeta Kristen Protestan, Pdt. Selviana Patu mengatakan, program KMB ini sangat baik sebagai wadah yang luar biasa bagi kami kaum minoritas. "Karena tidak semua tempat memberikan peluang agar agama lain bisa berkreasi dan berpendapat," ucapnya haru.
Acara dilaksanakan di Aula Desa Mata Allo yang dihadiri oleh Camat Bontomarannu, Sekdes Mata Allo, kepala Dusun Mata Allo, Pdt. Selviana Patu,S.Th, Afrianti GT Pakatto, Marcel Lastoimin ketua Stasi Pakatto. Dan Imam Desa Mata Allo serta kepala KUA Kec. Bontomarannu beserta jajarannya.

Diakhiri dengan foto bersama dan saling bersalaman. Panitia KMB menampung aspirasi dari peserta sosialisasi dalam menciptakan program - program ke depannya.(iar/OH)