Kemenag Pinrang Gelar Monev Dana BOS dan BOP: MA Biharul Ulum Ma'arif Jadi Sentral Sosialisasi

Kemenag Pinrang Gelar Monev Dana BOS dan BOP: MA Biharul Ulum Ma'arif Jadi Sentral Sosialisasi

Suppa (Humas Pinrang) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pinrang melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) penggunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) untuk tingkat MI, MTs, dan MA pada Senin lalu (07/10/2024). Kegiatan ini dipusatkan di Madrasah Aliyah (MA) Biharul Ulum Ma'arif dan diikuti oleh madrasah lain di wilayah Ujung Lero, seperti MI DDI Ujung Lero dan MTs DDI Ujung Lero.

Sosialisasi Monev ini dipimpin oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Pinrang, Ramli Alias, dengan dukungan tim pengawas yang terdiri dari Hj. Megawati, Hasriah, Hj. Herniati, Arfan, dan Faradibah. Fokus dari kegiatan ini adalah pemantauan penggunaan dana BOS dan BOP, pengecekan Data Emis dan Simpatika, serta evaluasi implementasi kurikulum di madrasah-madrasah yang terlibat.

Hj. Megawati, Pengawas Bina Madrasah Kemenag Pinrang, menyampaikan pentingnya tata kelola keuangan dan data yang baik dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. "Pengelolaan dana BOS dan BOP yang sesuai dengan ketentuan akan sangat berpengaruh terhadap peningkatan mutu pendidikan. Diharapkan semua madrasah terus menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran serta data," jelasnya.

Arifuddin, Kepala MA Biharul Ulum Ma'arif, menyambut baik pelaksanaan Monev ini dan menekankan komitmen madrasahnya untuk memastikan penggunaan dana yang optimal. "Kami berkomitmen untuk memanfaatkan setiap bantuan yang diterima secara tepat guna demi mendukung peningkatan mutu pendidikan di madrasah kami," katanya.

Selama kegiatan berlangsung, tim pengawas melakukan pemeriksaan dokumen keuangan dan memverifikasi penggunaan dana BOS dan BOP di setiap madrasah yang hadir. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa pengelolaan dana di MA Biharul Ulum Ma'arif dan madrasah lainnya berjalan sesuai dengan ketentuan tanpa adanya temuan pelanggaran.

"Kami mengapresiasi kinerja madrasah yang telah mengelola dana dengan baik. Dengan komitmen yang kuat, kami optimistis transparansi dan akuntabilitas dapat terus terjaga di semua madrasah," ujar Ramli Alias dalam sambutannya.

Selain pemantauan dana, pengecekan Data Emis dan Simpatika dilakukan untuk memastikan akurasi data madrasah. Evaluasi kurikulum juga dilaksanakan untuk memastikan penerapannya sesuai dengan standar pendidikan nasional.

Kegiatan Monev ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalitas pengelolaan dana, data, serta kurikulum di MA Biharul Ulum Ma'arif dan madrasah lainnya di Kabupaten Pinrang, guna mendukung peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan. (FHK)


Daerah LAINNYA