Jeneponto, (Humas-Jeneponto) - Perkumpulan Guru Madrasah Penulis (Pergumapi) adalah organisasi guru, kepala madrasah, dan pengawas di lingkungan madrasah yang memiliki profesi, hobi, dan keinginan belajar menulis dengan motto berkarya, berbagi dan mengabdi. Anggota dan pengurus Pergumapi berasal dari seluruh Indonesia. Salah satu program Pergumapi adalah kuliah daring atau kuliah online. Kuliah daring adalah program dwimingguan yang diadakan Pergumapi. Narasumber pada kuliah daring ini diutamakan dari anggota. Selain dari anggota, narasumber juga berasal dari luar. Sementara untuk moderator, berasal dari anggota pergumapi. Tujuan utamanya adalah untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, keterampilan serta pemikiran kepada anggota lain. Selain itu juga agar para anggota semakin percaya diri tampil di depan publik, juga latihan mengemukakan pendapat secara baik dan pada waktu yang disediakan.
Edisi kuliah daring Sabtu Malam, 17 Februari 2018, Bidang Pendidikan dan Pelatihan Pergumapi yang diketuai oleh Ruba Nurzaman (guru MTs Al-Mukhtariyah Rajamandala, Bandung Barat, Jawa Barat dan Sekretaris Edy Purwanto (guru MAN 4 Bantul Yogyakarta) telah memberikan kepercayaan kepada Kasmawati (Kepala MTs Al-Falah Arungkeke, Jeneponto, Sulsel untuk memandu kuliah daring tersebut. Sedangkan narasumber yang telah yang telah disiapkan adalah guru MAN Salatiga Jawa Tengah yang telah meraih segudang prestasi dibidang pendidikan dan kepenulisan karya inovatif, Ameliasari Teuresia Kesuma. Tema yang dibahas pada kesempatan kuliah daring tersebut adalah Menjadi Guru Blogger.
Kuliah daring dilaksanakan selama dua jam, mulai pukul 19.30-21.30 WIB. Dalam rentang waktu tersebut, narasumber diberi kesempatan untuk menyampaikan materinya yang diikuti dengan diskusi atau Tanya jawab dengan para peserta. Kuliah daring ini sifatnya santai. Kendati demikian, proses berjalan dengan serius di bawah control moderator layaknya pada seminar tatap muka.
Ketua Pergumapi Siska Yuniati (Guru MTsN 3 Bantul Yogyakarta) mengungkapkan kegembiraannya secara online setelah menyimak dan mengikuti kuliah daring ini, kendati dilaksanakan pada malam hari, anggota terlihat antusias mengikuti kuliah. Hal ini terlihat pada pelaksanaan setiap kuliah daring, biasanya materi serta diskusi berjalan tanpa jeda.
Masih secara Daring (WA) malam minggu ini, Bu Siska Yuniati menyatakan terima kasihnya kepada tim yang berusaha menyiapkan narasumber dan moderator dari kuliah daring yang satu ke kuliah daring berikutnya. Demikian pula kepada narasumber Amelia T. Kesuma yang telah menghibahkan waktu, pengetahuan, keterampilan serta pemikirannya secara ikhlas dan professional pada kuliah daring malam itu. Ucapan terima kasih juga ditujukan kepada Kasmawati yang telah memandu kegiatan dengan sabar kendati jauh dari “Indonesia Timur” dan untuk pembagian waktu tergolong WITA (Waktu Indonesia Tengah) yang standar waktu pelaksanaan selisih satu jam dari Waktu Indonesia Barat yang menjadi acuan waktu kuliah daring. Ini berarti Kasmawati telah memandu kuliah daring Sabtu malam, tanggal 17 Februari 2018 dari pukul 20.30-22.30 WITA. Demikian pernyataan Siska Yuniati menutup kuliah secara online. (Kas/Fhr/arf).
