Bulukumba, (Humas Bulukumba) - Rabu, (15/06/2022) bertempat di gedung PLHUT Jl.Teratai Bulumba dilaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) yang dihadiri oleh Kakan Kemenag Bulukumba, Kasubag TU, Kasi Bimas, Kasi Haji, Kasi PAIS, Kasi Penzawa, KUA, Pengawas Madrasah/PAIS, Kepala RA/MI/MTS/MA, Kepala TU MTSN/MAN, Kepala MI, dan Pontren, Ketua APRI, dan Ketua Pokjaluh.
Dalam kesempatan tersebut, Ridwan, S.Pd, M.Pd selaku Ketua Pokjawas hadir dan menyampaikan perihal kegiatan yang telah dilakukan selama bulan ini.
Ia mengungkapkan bahwa terkait program Madrasah reform dan terkait tentang PKB, dimana tahun kemarin berhasil 16 Pokja yang lolos dengan anggaran bervariasi, dan yang lolos mendapatkan bantuan dari Bank Dunia.
“Ada 21 Pokja tahun ini akan diharapkan lolos, namun sampai detik ini, baru 4 Pokja yang masuk di akun admin," ungkapnya.
Lebih jauh, ia mengatakan bahwa hasil audit boss telah dilaksanakan oleh Irjend dengan rata-rata nilai 81,3/predikat baik. Dengan ini kita tetap bekerja dengan keras lebih giat lagi untuk pengelolaan dan penggunaan dana Bos di madrasah. Kementerian agama memberikan apresiasi kepada 7 madrasah sampel yang diaudit sebagai miniatur pengelolaan bos di Kemenag.
Ia juga menyampaikan, bulan ini, banyak prestasi madrasah yang sempat tidak tercium oleh bapak pimpinan, untunglah ada humas yang menggali beritanya.
Terkait kurikulum merdeka, antusias madrasah luar biasa, ia mengingatkan agar pelan-pelan saja menghadapi kurikulum merdeka, sebab segera akan diadakan bimtek. Ia juga berharap agar para Kepala Madrasah mengevaluasi kalender pendidikan agar diletarisasi betul, mencoba mengawinkan dengan kalender pendidikan diknas.
Diakhir laporan, ia menyampaikan bahwa madrasah telah melaksanakan PPDB berdasarkan pada juknis yang telah ditetapkan. (Incess/JSI)