Bulukumba (Humas Bulukumba) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung Bulu bekerja sama dengan Pengurus Ikatan Penyuluh Agama Islam (IPARI) Kabupaten Bulukumba melaksanakan Program Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS) di SMAN 1 Bulukumba. Kegiatan ini diikuti oleh 113 siswa yang tergabung dalam kelompok Kelas Siswa Tahfidz, dan berlangsung di Masjid Nurul Tarbiyah, SMAN 1 Bulukumba pada Selasa, 20 Agustus 2024.
Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala KUA Ujung Bulu, H. Muhammad Ansar Mahdy, S.Ag., M.A., yang menjelaskan peran KUA dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, termasuk melalui program BRUS. Beliau menekankan bahwa program ini dirancang untuk menyasar siswa sekolah dengan harapan dapat mengurangi angka pernikahan anak di Kabupaten Bulukumba.
Dalam kegiatan tersebut, penyuluh agama Islam, Asma Ramadhani, S.HI.,M.H. dan H. Patahuddin, Lc., M.Pd.I., berperan sebagai fasilitator. Materi yang disampaikan menekankan pentingnya kemampuan mengelola diri dalam menghadapi berbagai pengaruh pergaulan bebas, khususnya yang disebarkan melalui media sosial yang semakin pesat.
Program BRUS merupakan upaya dari Kementerian Agama untuk membantu siswa-siswi mengenali diri mereka sendiri, sehingga mereka dapat lebih baik dalam mengontrol emosi dan perilaku. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk membekali para siswa dengan pengetahuan dan wawasan yang diperlukan dalam menghadapi kehidupan yang semakin kompleks di era modern ini.
Isu-isu besar yang saat ini dihadapi oleh remaja Indonesia, seperti pernikahan anak, seks di luar nikah, penyalahgunaan narkoba, balapan liar, dan pengaruh negatif gadget, menjadi perhatian utama dalam program ini. Dengan adanya program seperti BRUS, diharapkan para siswa dapat lebih waspada dan siap menghadapi tantangan yang ada di sekitar mereka.
Kepala SMAN 1 Bulukumba, Drs. H. Rusli Umar, M.Pd., dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan kegiatan BRUS di sekolah tersebut. Beliau berharap kegiatan ini dapat berlanjut di masa mendatang untuk terus memberikan dampak positif bagi siswa-siswi SMAN 1 Bulukumba.
Acara ini juga ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara KUA Ujung Bulu dan SMAN 1 Bulukumba mengenai pembinaan siswa di bidang keagamaan. Penandatanganan ini disaksikan oleh para guru pembina dan tim penyuluh agama dari KUA Ujung Bulu, menandai komitmen kedua lembaga dalam mendukung perkembangan spiritual dan moral siswa. (Darmi/Asriadi Haris)
