Maccorawalie, (Humas Pinrang) Kantor Urusan Agama Kecamatan Watang Sawitto selenggarakan program bimbingan perkawinan mandiri guna memberikan pemahaman mendalam kepada calon pengantin. Salah satu penghulu KUA, H. Ibrahim, turut serta memberikan bimbingan kepada pasangan calon pengantin, Anwar Amran dan Nirwana. Kamis (25/01/2024)

Dalam sesi bimbingan perkawinan, H. Ibrahim secara rinci menjelaskan tujuan dan fungsi pernikahan, kewajiban serta hak suami istri, kesehatan reproduksi, keharmonisan keluarga, pendidikan, dan pengasuhan anak. Sesi ini menjadi momen penting bagi pasangan calon pengantin untuk memahami esensi dan tanggung jawab dalam membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah

Amin Hanafi, selaku Kepala KUA Kecamatan Watang Sawitto, memberikan penekanan terhadap pentingnya bimbingan pernikahan. "Kita harus kembali ke tujuannya, tujuannya adalah membekali calon pengantin untuk mengelola kehidupan perkawinannya," ujarnya dengan tegas.

Beliau menambahkan bahwa bimbingan perkawinan menjadi kebutuhan mendesak setiap pasangan calon pengantin mengingat tingginya angka pernikahan dan perceraian di masyarakat

Dalam konteks ini, Amin Hanafi juga menyoroti dampak positif dari bimbingan perkawinan terhadap pembentukan keluarga yang harmonis dan berkualitas. "Bimbingan ini bukan hanya sekadar formalitas, tapi merupakan investasi untuk membentuk keluarga yang kokoh dan bahagia," tambahnya

Sementara itu, Anwar Amran dan Nirwana sebagai pasangan calon pengantin menyampaikan apresiasi atas kegiatan bimbingan pernikahan ini. Mereka berharap pemahaman yang didapat dari sesi ini dapat menjadi landasan kuat dalam mengarungi bahtera rumah tangga mereka nantinya

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Kecamatan Watang Sawitto dapat semakin menyadari pentingnya persiapan mental dan pengetahuan yang matang sebelum memasuki bahtera kehidupan pernikahan. KUA Watang Sawitto berkomitmen untuk terus menyelenggarakan program-program bimbingan perkawinan guna mendukung terwujudnya keluarga-keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah. (Addis)