Bontomarannu (Humas Gowa). Beragam masalah saat Seleksi Teknis Tambahan (SKTT) PPPK berlangsung di kabupaten Gowa, salah satunya adalah jaringan internet. Beberapa peserta tampak kalut saat jaringannya bermasalah pada waktu ujian sementara berlangsung.

Mala, salah seorang peserta yang tiba-tiba mengacungkan tangan karena jaringannya lambat, pada Kamis (13/4/2023). Setelah dilakukan pengecekan oleh panitia, ternyata kuota paket data yang bersangkutan, habis.

Dengan sigap, panitia mengarahkan peserta tersebut bergegas lari dan login di laboratorium komputer MTsN Gowa yang jaringan internetnya selalu terhubung.

Ketua Panitia Pelaksana, H. Faried Wajedi saat mendampingi Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa,  H. Aminuddin memantau jalannya ujian, mengucapkan terima kasih atas kesediaan pihak MTsN Gowa yang selalu siap membantu dengan sarana yang mumpuni.

Dijelaskan olehnya, peserta yang mengikuti tes moderasi beragama 479 orang yang dibagi dalam enam sesi pelaksanaan. Seleksi Teknis Tambahan (SKTT) tersebut berlangsung selama dua hari.

Di tempat yang sama, Kakankemenag Gowa berharap para peserta seleksi dapat mengikuti ujian dengan baik dan serius agar mendapatkan hasil memuaskan.
"Semoga bisa mengisi formasi yang tersedia," harapnya.

Sementara itu, Analis Kepegawaian Kemenag Gowa, Hj. Mustainah mengatakan, Seleksi Kompetensi Teknis Tambahan (SKTT) merupakan seleksi kompetensi tambahan yang wajib diikuti oleh seluruh peserta CPPPK teknis Kementerian Agama Formasi 2022.

Ia menjelaskan, nilai SKTT nantinya akan menambah nilai teknis peserta dengan bobot 40 persen. Sedangkan nilai teknis pada tes kompetensi pertama memiliki bobot 60 persen.(OH)