Kayangan (Humas Soppeng) - Saat ini Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Soppeng telah menggunakan absensi dengan teknologi sensor deteksi wajah dan mata.

Setelah kurang lebih satu minggu pengenalan, absen ini sekarang sudah digunakan sebagai absen para guru dan pegawai MAN 1 Soppeng, di mana absen tersebut diletakkan di ruang Guru dan dilengkapi CCTV sebagai media control saat guru dan pegawai mengabsen.

Kepala MAN 1 Soppeng Musmuliadi mengatakan, langkah ini merupakan bentuk inovasi dan dukungan akan program pemerintah dalam memutuskan mata rantai covid 19.

"Kerja alat face detector ini lebih akurat dan efektif dibandingkan finger print (sidik jari) yang selama ini digunakan, terlebih disaat pandemi covid-19 karena mesin ini hanya bisa mengakses wajah pegawai dan guru jika menggunakan masker dan sekalian mengukur suhu tubuh dengan memberikan alat tambahan" jelasnya.

Selain itu, Musmuliadi berharap penerapan Face Detektor ini dapat lebih meningkatkan kedisiplinan Pegawai dan Guru MAN 1 Soppeng. (afr)